Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dicekoki Miras, ABG Penjaga Warung Diperkosa, Sempat Menolak, tapi Ditampar dan Diseret Pelaku

Kompas.com - 07/12/2020, 21:00 WIB
Sukoco,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

NGAWI, KOMPAS.com - Seorang perempuan di bawah umur yang berprofesi sebagai penjaga warung di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, diperkosa oleh pria berinisial BAP (26), warga Kecamatan Jogorogo, Kabupaten Ngawi.  

Kapolres Ngawi AKBP I Wayan Winaya mengatakan, korban adalah seorang gadis berusia 15 tahun.

"Korban merupakan penjaga warung yang berusia 15 tahun. Korban putus sekolah sepertinya," ujar Winaya melalui rilis, Senin (7/12/2020).

Kejadian pemerkosaaan berawal ketika korban didatangi oleh dua rekan pelaku ke warung tempat bekerja korban.

Baca juga: Ngantuk Berat, Bupati Probolinggo Ternyata Positif Covid-19

 

Korban diajak berpesta miras di bengkel milik teman pelaku. Di bengkel tersebut ada 10 pria, termasuk pelaku yang sedang melakukan pesta miras.

"Di bengkel sudah ada 10 pria dan korban dicekoki minuman keras," imbuh dia.

Korban kemudian diajak keluar oleh pelaku bersama salah satu rekannya.

Saat ketiganya sampai di belakang SMPN 1 Jogorogo, pelaku mengajak korban melakukan hubungan intim. Korban sempat menolak, tetapi ditampar oleh pelaku.

 

"Pemukulan itu menyebabkan korban jatuh. Pelaku yang sudah membabi-buta menyeret korban ke kebun tebu," ucap I Wayan Winaya.

Korban kemudian dipulangkan ke warung tempatnya bekerja.

Lalu, dia menceritakan kejadian tersebut kepada keluarganya.

Baca juga: Perempuan Berusia 35 Tahun Ini Tewas Bersimbah Darah, Diduga Dibunuh

 

Keluarga korban kemudian melaporkan kejadian tersebut ke kantor polisi. Pelaku ditangkap oleh polisi di rumahnya tanpa perlawanan.

Polisi akan menjerat pelaku dengan Pasal 81 Ayat (2) atau Pasal 82 Ayat (1) UU RI Nomor 17 Tahun 2016 tentang Perlindungan Anak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com