Sebelum Mantan Bupati Pati Positif Covid-19, Keluarganya Rekreasi ke Jawa Timur

PATI, KOMPAS.com-Sebelum mantan Bupati Pati Tasiman sakit hingga harus dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) RAA Soewondo Pati, istri beserta keluarganya diketahui melakukan perjalanan jauh ke wilayah Jawa Timur.

Riwayat perjalanan itu diketahui setelah Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Pati melakukan penelusuran kontak erat keluarga Tasiman.

"Istri beserta keluarganya habis rekreasi dari Jawa Timur dan saat itu sepertinya beliau tidak ikut," kata Ketua GTTP Pati Haryanto yang juga Bupati Pati, saat dihubungi Kompas.com melalui ponsel, Senin (7/12/2020).

Baca juga: 4 Hari Dirawat karena Positif Covid-19, Mantan Bupati Pati Tasiman Meninggal Dunia

Sepulangnya dari Jawa Timur, kata Haryanto, istri Tasiman mengalami gejala demam hingga menyusul kemudian Tasiman yang kondisi kesehatannya menurun.

Tasiman selanjutnya dirawat intensif di RSUD RAA Soewondo Pati dan sempat menjalani pemeriksaan swab.

"Hasil swab Pak Tasiman positif Covid-19. Setelah itu 11 orang keluarga langsung di-swab dan hasilnya istri Pak Tasiman positif Covid-19, sementara lainnya negatif Covid-19," jelas Haryanto.

Hingga saat ini, tim GTPP Covid-19 Kabupaten Pati masih berupaya menelusuri sumber penularan Tasiman.

Baca juga: Bupati Pati Larang Kerumunan Saat Perayaan Natal dan Tahun Baru 2021

Belum bisa diketahui, Tasiman tertular virus Corona dari keluarganya yang bepergian ke Jawa Timur atau dari kegiatan lain.

"Bisa jadi, karena kita kan tidak mengikuti kegiatan beliau. Kita tracing semua keluarga yang dekat dan juga yang ikut piknik," pungkas Haryanto.

Untuk diketahui, mantan Bupati Pati, Jawa Tengah Tasiman tutup usia, Senin (7/12/2020).

Kepala daerah yang telah menjabat dua periode sejak 2001 itu meninggal dunia berstatus terkonfirmasi positif Covid-19.

Baca juga: Bupati Banjarnegara Terjun Langsung Perbaiki Jalan Rusak, Ganjar: Terima Kasih Sudah Peduli

Menurut Haryanto, politisi senior dari PDIP itu dirawat di RSUD RAA Soewondo Pati dengan riwayat penyakit penyerta, diabetes melitus sejak Jumat (4/12/2020).

"Beliau punya penyakit gula tinggi. Rencana dimakamkan di Juwana Pati," tutur Haryanto.