Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Angka Pneumonia Tinggi, Balita di Jabar Segera Disuntik Vaksin Gratis

Kompas.com - 07/12/2020, 11:06 WIB
Reni Susanti,
Farid Assifa

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Januari 2021, empat provinsi di Indonesia melaksanakan imunisasi pneumococcal conjugate vaccine (PCV) gratis.

Keempat provinsi itu yakni Jawa Barat, Jawa Timur, Bangka Belitung dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

"Vaksin ini diberikan untuk mencegah penyakit pneumonia pada balita," ujar Kepala Dinas Kesehatan Jabar, Berli Hamdani saat dihubungi Senin (7/12/2020).

Berli mengungkapkan, program imunisasi PCV penting dilaksanakan, karena angka kasusnya di Jabar terbilang tinggi, mencapai lebih dari 140.000 kasus hingga saat ini.

Pneumonia bisa menimbulkan gejala yang ringan hingga berat. Beberapa gejala yang umumnya dialami penderita pneumonia adalah batuk berdahak, demam, dan sesak napas.

Baca juga: Cegah Pneumonia, Menteri PPPA: Keluarga Harus Pastikan Anak Dapat Gizi Cukup

Pneumonia juga dikenal dengan istilah paru-paru basah yang bisa menyebabkan kematian.

"Jabar insya Allah siap. Kami optimistis program vaksinasi ini bakal bisa menekan jumlah penderita di Jawa Barat," katanya.

Berli mengungkapkan, kasus pneumonia di Jabar paling banyak menyerang balita berusia kurang dari 5 tahun.

Jumlah kasusnya, mencapai 114.753 kasus. Sementara kasus pada pasien usia lebih dari 5 tahun, tercatat ada 28.730 kasus.

Pneumonia menjadi salah satu penyakit yang harus dihindarkan terjadi di tengah pandemi Covid-19 karena meningkatkan risiko kesehatan masyarakat.

Sejauh ini, Dinkes Jabar sudah melakukan berbagai langkah menekan angka kasus, di antaranya dengan deteksi dini kasus pneumonia di Puskesmas dan kini dengan vaksin PCV secara gratis dari pemerintah.

"Vaksin pneumonia selama ini hanya bisa diakses warga secara terbatas karena mahal rata-rata mencapai Rp 750.000 sekali dosis," ucap dia.

Balita biasanya diberikan dua kali vaksin PCV hingga usia 5 tahun.

Selain mahal, vaksin pneumonia belum dianggap kebutuhan vaksin dasar yang menjadi prioritas program imunisasi nasional seperti Hepatitis B, BCG, Polio, DPT dan campak.

"Ini gratis disediakan sehingga bisa lebih efektif memberikan perlindungan sampai 100 persen dari kemungkinan balita terinfeksi pneumonia," kata Berli.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com