Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkot Yogyakarta Klaim Sudah Minta Indonesian Scooter Festival Diawasi

Kompas.com - 05/12/2020, 23:45 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com- Ketua Harian Gugus Tugas Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi mengaku sudah meminta aparat gabungan mengawasi acara Indonesian Scooter Festival #4.

Dia bahkan mengklaim meminta acara itu dibubarkan, jika ada pelanggaran protokol kesehatan.

"Tadi sejak sore sudah saya minta untuk mengawasi. Jika tidak patuh dengan protokol kesehatan Covid-19, segera dibubarkan dan acara yang menyebabkan adanya kerumunan yang tidak tertib dan mengabaikan protokol kesehatan, agar segera disudahi," kata Heroe yang juga Wakil Wali Kota Yogyakarta dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (5/12/2020).

Baca juga: Buat Kerumunan di Yogyakarta, Indonesian Scooter Festival Dibubarkan

Semua orang yang ada di Yogyakarta, diminta Heroe, agar patuh dengan protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19.

Penerapan protokol kesehatan berupa jaga jarak dan mengenakan masker dianggap sebagai langkah menjaga sesama.

"Saling menjaga, saling melindungi dan saling menyelamatkan. Itulah prinsip-prinsip hidup yang harus dipegang siapa pun, terlebih di masa pandemi ini," sebut Heroe.

Sebagai informasi, aparat gabungan dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Yogyakarta, polisi, dan anggota TNI membubarkan kerumunan peserta Indonesian Scooter Festival.

Baca juga: Satu Orang Guru MAN 22 yang Tak Ikut Wisata ke Yogyakarta Juga Positif Covid-19

Sejumlah pengendara skuter itu diketahui berkumpul tanpa menjaga jarak dan tidak mengenakan masker di mal Jalan Laksda Adisucipto dan Tugu Pal Putih, Yogyakarta.

Satpol PP DIY juga telah menghentikan berlangsungnya Indonesian Scooter Festival. Acara itu seharusnya berlangsung pada 5 dan 6 Desember 2020 di Lippo Plaza Indonesia.

"Malam ini saya sudah keluarkan surat pemberian sanksi berupa penghentian kegiatan. Malam ini juga kita halau mereka keluar kota," ucap Kasat Pol PP DIY Noviar Rahmad saat dihubungi.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTT, NTB, Kalbar dan Kalsel 5 Desember 2020

Noviar mengatakan, acara rombongan tersebut sebetulnya telah mendapatkan izin. Namun, karena tidak mematuhi protokol kesehatan acara tersebut dihentikan.

Hingga berita ini ditayangkan, belum ada respons dari penyelenggara Indonesian Scooter Festival terkait pembubaran yang dilakukan aparat gabungan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com