Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 05/12/2020, 07:26 WIB
Abba Gabrillin

Editor

Sumber Antara

MEDAN, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Medan, Sumatera Utara, mengimbau kepada seluruh warga, khususnya yang tinggal di daerah aliran sungai (DAS) agar siaga menghadapi bencana banjir susulan.

Imbauan ini menyusul tingginya curah hujan di Medan yang mengakibatkan beberapa daerah aliran sungai (DAS) di Kota Medan meluap.

"Kita semua sedang dalam keadaan prihatin, terlebih dengan terjadinya bencana seperti banjir ini. Untuk itu, saya mengimbau kepada masyarakat agar selalu siaga dan sekaligus bersabar dalam menghadapi cobaan ini," kata Pelaksana tugas Asisten Pemerintahan dan Sosial Sekretariat Kota Medan Renward Parapat seperti dikutip dari Antara, Jumat (4/12/2020).

Baca juga: Terjebak Banjir, Ratusan Pengendara Motor Terobos Jalan Tol Binjai - Medan

Dia mengatakan, saling tolong-menolong antar warga sangat diperlukan saat ini.

Masyarakat Kota Medan diminta bahu-membahu agar keadaan lekas pulih kembali.

Ia juga memerintahkan camat maupun lurah beserta perangkatnya agar cepat dan tanggap dalam menanggulangi bencana banjir yang merendam permukiman warga.

Sejauh ini, banjir terjadi pada tujuh kecamatan di Kota Medan.

Baca juga: Banjir di Medan Berjam-jam, Brimob Diturunkan Bantu Evakuasi Korban

Pemkot meminta camat dan jajarannya untuk terus memantau wilayahnya, serta membantu warga kota untuk memperoleh kebutuhan pokok dan obat-obatan yang dibutuhkan.

"Saya menginginkan camat dan lurah turun langsung untuk memantau wilayah dan membantu masyarakatnya. Jika ada yang harus mengungsi, pastikan lokasi pengungsian layak dan mendirikan dapur umum serta posko-posko siaga bencana, agar masyarakat yang dapat terlayani dengan baik. Begitu juga dengan tenaga medis, harus juga dipersiapkan sejak awal," ujar Renward.

Baca juga: Penyebab Banjir di Kota Medan yang Merendam Hampir 3.000 Rumah

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan menyebutkan, bencana banjir merendam sedikitnya 2.773 unit rumah yang berada di tujuh kecamatan.

Ketujuh kecamatan itu yakni Medan Maimun, Medan Johor, Medan Selayang, Medan Tuntungan, Medan Baru, Medan Petisah, dan Medan Polonia.

"Sebanyak 2.773 rumah terdiri dari 1.983 KK dan 5.965 jiwa terdampak banjir di Kota Medan," kata Manager Pusdalops-PB BPBD Kota Medan Nurly.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com