SERANG, KOMPAS.com - Kapolsek Walantaka AKP Kasmuri dicopot dari jabatannya pasca-terjadinya kerumunan penonton sepak bola antar kampung di Lapangan Glora Graha Cibogo, Kelurahan Nyapah, Kecamatan Walantaka, Kota Serang. Rabu (2/12/2020) kemarin.
Berdasarkan Surat Telegram dari Polda Banten yang diperoleh Kompas.com dengan nomor ST/1032/XII/KEP./2020, AKP Kasmuri diberhentikan dari jabatan sebagai kapolsek Walantaka dan diberi jabatan sebagai Kasubbagdalops Bagops Polres Serang Kota.
Sementara posisi Kapolsek Walantaka digantikan oleh AKP Sudibyo yang sebelumnya menjabat sebagai wakapolsek Serang.
"Mutasi kapolsek ini kewenangan polda, ini kebijakan pimpinan, kami hanya menjalankan tugas," kata Kapolres Serang Kota AKBP Yunus Hadith Pranoto kepada wartawan, Kamis (3/12/2020).
Baca juga: Wali Kota Serang Kaget Ada Kerumunan Ribuan Penonton Bola, Camat dan Lurah Akan Dipanggil
Yunus menuturkan, salah satu pertimbangan pergantian Kapolsek Walantaka adalah pembiaran terhadap adanya kerumunan penonton sepak bola.
"Mungkin ada pertimbangan (terjadinya kerumunan) karena keputusan (mutasi) kewenangannya dari polda, mungkin ada evaluasi terkait kinerja," ujar Yunus.
Peristiwa kerumunan penonton sepak bola menjadi pelajaran bagi polisi, dan ia berharap kejadian serupa tidak terulang.
"Tentunya ini perhatian dari kita, evaluasi bagi kita dan tìdak berharap ini terjadi kembali di wilayah Serang Kota," tandasnya.
Sebelumnya, Kepala Bidang Humas Polda Banten Kombes Edy Sumardi mengatakan, pihaknya akan melakukan evaluasi di jajaran hingga tingkat paling bawah pasca-terjadinya kerumunan penonton sepak bola di Kota Serang.
"Polda Banten akan lakukan evaluasi jajaran hingga tingkat terbawah," ujar Edy Sumardi saat dikonfirmasi di Kota Serang, Banten, Kamis (3/12/2020).
Baca juga: Turnamen Sepak Bola Ditonton Ribuan Orang Saat PSBB, Kapolres Serang Bilang Tak Tahu
Edy menyayangkan terjadinya kerumunan orang dalam pertandingan sepak bola di Lapangan Glora Graha Cibogo, Kecamatan Walantak, Kota Serang.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.