Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Pengelola Dusun Semilir Urai Kerumunan agar Tak Lagi Langgar Protokol Kesehatan

Kompas.com - 03/12/2020, 16:03 WIB
Dian Ade Permana,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

UNGARAN, KOMPAS.com - Pengelola obyek wisata Dusun Semilir, Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, menyiapkan skenario untuk mengurai kerumunan pengunjung di masa pandemi Covid-19.

Adanya kerumunan tersebut menjadi pemicu penghentian operasional Dusun Semilir oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.

Ajris Sufata, Manager Business Development Dusun Semilir mengatakan skenario pertama adalah pembagian jam kunjungan.

"Jadi nanti operasionalnya hanya 2,5 jam dalam sesi pertama mulai pukul 09.00 sampai 11.30 dan sesi kedua pukul 13.30 sampai 17.00," terangnya di Dusun Semilir, Kamis (3/12/2020).

Baca juga: Buntut Wahana yang Viral, Dusun Semilir Ditutup karena Langgar Protokol Kesehatan

Sementara pada 11.30 WIB sampai 13.30 WIB, tidak ada pembelian tiket sehingga pengunjung tidak diperkenankan masuk.

Ajris menyampaikan untuk pembelian tiket juga akan dilayani secara drive thru.

"Ini untuk mengurangi kerumunan di tempat pembelian tiket. Selain juga tiket dijual secara e-commerce," jelasnya.

Wahana Prosotan di Dusun Semilir yang viral di media sosial.KOMPAS.com/IST Wahana Prosotan di Dusun Semilir yang viral di media sosial.

Skenario terakhir adalah menaikkan harga tiket hingga 180 persen dari harga saat ini sebesar Rp 25.000.

"Memang ini adalah rencana terakhir, tapi itu adalah konsekuensi agar tidak ada kerumunan," kata Ajris.

Dia menegaskan, secara prinsip Dusun Semilir sudah menerapkan protokol kesehatan.

Baca juga: Setelah Dusun Semilir, Pemkab Semarang Incar Tempat Wisata Lain Pelanggar Protokol Kesehatan

Selain menyiapkan tempat cuci tangan, pengelola juga secara berkala memberi imbauan kepada pengunjung.

"Penghentian operasional Dusun Semilir oleh Satgas Covid murni karena adanya kerumunan," kata Ajris.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com