MADIUN, KOMPAS.com - Sebuah minibus menabrak truk dari belakang di ruas Tol Madiun-Surabaya, tepatnya di kilometer 631, Desa Pajaran, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Kamis (3/12/2020) pagi.
Kejadian itu menyebabkan tiga korban jiwa dan 13 orang luka-luka.
Kapolres Madiun AKBP R Bagoes Wibisono mengatakan, petaka itu bermula saat minibus bernomor polisi DK 8725 GV dan truk bernomor polisi D 8389 TM melaju di ruas tol dari arah Madiun menuju Surabaya.
“Sesampai di tempat kejadian, pengemudi minibus Elf bernomor polisi DK 8725 GV hendak menyalip truk yang berjalan di depannya,” kata Bagoes saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis.
Baca juga: Minibus Hangus Setelah Tabrak Bagian Belakang Truk di Tol Madiun, 3 Orang Tewas
Saat hendak mendahului truk, minibus itu menabrak pembatas jalan lalu oleng ke kiring. Sesaat kemudian minibus menabrak bodi samping belakang truk.
Panit PJR Jatim 6 Polda Jatim, Ipda Subekti yang dihubungi terpisah menambahkan, usai menabrak bodi belakang truk, pengemudi minibus banting setir ke kanan dan menabrak barrier tol.
Baca juga: Wanita yang Hilang 4 Bulan Ternyata Tewas Diracun Selingkuhan, Jenazah Ditemukan Tinggal Tulang
Kaget menabrak barrier, sopir minibus balik banting ke kiri hingga akhirnya terguling.
“Setelah tabrakan terjadi, pengemudi truk banting setir ke kiri hingga menyebabkan kendaraan yang dikemudikan masuk got,” ujar Subekti.
Setelah terguling, minibus tiba-tiba terbakar. Akibatnya, tiga penumpang minibus dilaporkan tewas terbakar diduga karena tidak bisa meloloskan diri terjepit kabin.
Sementara 12 penumpang minibus lainnya yang mengalami luka-luka berhasil dievakuasi dan dilarikan ke RSUD Nganjuk untuk mendapatkan perawatan.
Sampai saat ini polisi masih melakukan pendataan nama-nama korban yang meninggal dan selamat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.