Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Debat Pilkada Pematangsiantar, Paslon Tunggal Bicara Revitalisasi Posyandu hingga Rumah Adat

Kompas.com - 03/12/2020, 07:52 WIB
Teguh Pribadi,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

Kota wisata berbasis budaya

Menurut Paslon tunggal Pilkada Pematangsiantar 2020 ini, ada kekhawatiran pihaknya Kota Pematangsiantar kemungkinkan menjadi Kota mati, seiring dibukanya pembangunan jalan Tol Kuala Tanjung-Tebing Tingi-Parapat DanauToba, Sumut.

"Ada kekhawatiran kita dengan terbukanya Tol memungkinkan kota Siantar menjadi kota mati yang tidak dilintasi lagi," kata Asner.

Untuk mengantisipasi itu, pihaknya akan membangun 7 tujuan wisatawan berbasis budaya di Kota Pematangsiantar. Dengan adanya program ini dianggap menjadi magnet bagi wisatawan.

Dengan mendesign Kota Pematangsiantar menjadi tujuan wisata budaya, pihaknya juga menggandeng 13 etnis yang ada di Kota Pematangsiantar.

"Ini menjadi perhatian kami, bagaimana Siantar punya magnet. Kita akan upayakan ada 7 tujuan wisata yang terkoneksi. Salah satu keunggulan ada 13 etnis di Siantar. Nah perpaduan 13 etnis akan kita tampilkan di event kegiatan tahunan atau bulanan," kata Asner.

"Nanti kami buat seperti kampung wisata budaya, dengan menampilkan rumah rumah adat 13 etnis. Jadi perpaduan ini sebagai magnet," kata Asner menambahkan.

Melihat potensi kota yang berdekatan dengan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei, Kuala Tanjung Multipurpose Terminal (KTMT) dan Kawasan Destinasi Prioritas Danau Toba, Paslon dengan tagline PASTI ini berupaya mengembalikan Kota Pematangsiantar menjadi kota tujuan.

"Menata pasar tradisional kita agar menarik, seperti kita ketahui dulunya Pasar Horas, itu pembelinya dari daerah Toba, Sidikalang, Kisaran, Serdang Bedagai dan Tebing Tinggi jadi kita akan kaji minat masyarakat di sekeliling kota kita," jelasnya.

 

Debat untuk tentukan pilihan warga

Ketua KPU Pematangsiantar, Daniel MD Sibarani, mengatakan Pilkada Pematangsiantar Tahun 2020 diikuti hanya satu Pasangan calon. 

Debat ini, kata Daniel, akan membantu masyarakat untuk menentukan pilihannya satu Minggu kedepan.

"Kami tetap memberikan kebebasan kepada masyarakat untuk menentukan pilihannya. Apakah memilih pasangan calon atau kolom kosong," jelasnya.

Diketahui, pada Pilkada Pematangsiantar 9 Desember 2020 mendatang, Paslon tunggal Asner-Susanti berada di posisi sebelah kiri sedangkan kol kosong sebelah kanan surat suara.

Paslon tunggal Asner-Susanti diusung 8 Parpol yakni PDIP, Golkar, Gerindra, PAN, Demokrat, Hanura, NasDem dan PKPI dengan jumlah 30 kursi di DPRD Pematangsiantar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com