Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polemik Tingginya Lonjakan Kasus Covid-19 di Jateng, Penyebab Kenaikan hingga Ganjar Memprotes

Kompas.com - 02/12/2020, 08:14 WIB
Pythag Kurniati

Editor

 

Tingkat keterisian ruang isolasi melebihi 60 persen

Ganjar mengatakan, saat ini keterisian ruang isolasi di Jateng sudah melebihi 60 persen.

Atas dasar perhitungan tersebut, Ganjar mempersiapkan penambahan ruang isolasi serta ICU.

"Untuk persentasenya ICU 58,61 persen, isolasi 76,73 persen. Hitungannya kalau sudah lebih dari 60 persen mesti siap-siap," kata dia.

Pertama, Ganjar akan menambah tempat tidur untuk ruangan ICU hingga isolasi.

Skenario terakhir, memanfaatkan hotel hingga rumah sakit darurat.

"Tambah dulu tempat tidur untuk ICU sama isolasi baik di rumah sakit atau yang mandiri. Untuk yang mandiri karena banyak yang di rumah tidak nyaman sekarang siapkan. Hotel yang siap ya siapkan, nanti kita bayar. Isolasi di sana kan (hotel) nyaman, beda kalau di stadion," ujar dia.

Baca juga: Jateng Disebut Biang Kerok Kenaikan Kasus Covid-19 di Indonesia, Ganjar: Saya Protes

6 daerah di Jateng dengan peningkatan terbanyak

Ilustrasi: perawatan pasien positif terinfeksi virus coronaShutterstock Ilustrasi: perawatan pasien positif terinfeksi virus corona
Di Jateng, hingga Selasa (1/12/2020) jumlah kasus aktif positif Covid-19 tercatat mencapai 8.998 orang.

Ganjar pun mengungkap enam daerah dengan peningkatan kasus Covid-19 terbanyak.

Enam daerah itu adalah Kota Semarang, Kabupaten Kudus, Kabupaten Kendal, Kabupaten Jepara, Kabupaten Kebumen dan Kabupaten Magelang.

Meski demikian, ia tetap meminta seluruh daerah di Jateng untuk waspada.

"(Terbanyak) masih Semarang, tapi sebenarnya kalau saya sekarang tidak ada zona merah, kuning, oranye, hijau. Pokoknya saya minta semua daerah hati-hati kalau ada kasus, jangan seolah-olah bebas, nanti dulu," ujar Ganjar.

Baca juga: 5 Fakta Rumah Mahfud MD Didemo Massa, Diduga Terkait Rizieq Shihab hingga Ibunda Diungsikan

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com