MAKASSAR, KOMPAS.com –Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan bakal menggelar swab test massal untuk seluruh guru sebelum kembali menggelar belajar tatap muka untuk tingkat sekolah menengah atas (SMA) dan sederajat pada awal 2021.
Program swab test massal dari Dinas Pendidikan Sulsel mulai digelar Senin (30/11/2020) hingga beberapa hari ke depan.
Swab test dengan metode PCR tersebut merupakan sinergi antara Dinas Pendidikan Sulsel dengan Dinas Kesehatan Sulsel, Kabupaten Kota se-Sulsel, dan seluruh Forkopimda yang ada.
Baca juga: UPDATE Covid-19 di Kalteng, Kaltim, Kaltara, Gorontalo, Sulbar, Sulsel, dan Sultra 30 November 2020
“Program swab massif ini diwajibkan kepada seluruh sekolah di Sulsel. Itu untuk membuktikan bahwa kita betul-betul meyakinkan anak-anak kita, bahwa guru-guru kita itu sehat, termasuk juga orangtua, karena kita tahu orang tua punya kekhawatiran yang luar biasa,” kata Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah, dalam keterangan tertulis yang diterima Selasa (1/12/2020).
Tes swab PCR ini juga merupakan salah satu persiapan berdasarkan instruksi dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) RI.
“Menteri Pendidikan meminta kepada kita untuk menyiapkan sekolah tatap muka pada bulan Januari mendatang,” tuturnya.
Selain itu, Nurdin Abdullah meminta Kepala Dinas Kesehatan Sulsel segera melakukan fogging, sebelum dimulainya sekolah tatap muka di seluruh sekolah se-Sulsel.
Baca juga: Mendikbud Tegaskan Belajar di Sekolah Wajib Bergiliran dan Pakai Masker
“Karena sudah masuk masa hujan, takutnya DBD. Karena wabah DBD itu cepat sekali menyebar,” pintanya.