JEPARA, KOMPAS.com - Salah satu sekolah menengah pertama (SMP) swasta di Kecamatan Jepara, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, tercatat sebagai klaster baru penyebaran Covid-19.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Jepara, Moh Ali mengatakan, hal itu diketahui setelah hasil tes swab para pelajar yang berusia 13 hingga 15 tahun itu keluar semalam.
Baca juga: Polemik Pasca Rizieq Shihab di Tanah Air: 7 Pejabat Dicopot, Klaster Covid-19, hingga Tindak Pidana
"Puluhan pelajar SMP swasta itu berasal dari (Kecamatan) Jepara. Hasil swab yang keluar semalam, mereka positif Covid-19," kata Ali saat dihubungi Kompas.com melalui ponsel, Minggu (29/11/2020).
Ali tak memerinci jumlah pelajar yang dinyatakan positif Covid-19. Saat ini, kata dia, Pemkab Jepara berupaya melakukan tracing.
Ia juga belum mengetahui dari mana para pelajar itu terpapar Covid-19. Meski, sekolah itu telah menggelar simulasi pembelajaran tatap muka (PTM).
Namun, Pemkab masih berupaya menelusuri penularan virus corona di lingkungan sekolah itu.
"Besok kita rapatkan hal itu," ujarnya.
Baca juga: Aksinya Terekam CCTV, Pencuri 27 Tanaman Aglonema di Pekanbaru Ditangkap
Berdasarkan data Pemerintah Kabupaten Jepara, terdapat 2.584 kasus positif Covid-19 hingga Minggu (28/11/2020).
Rinciannya, 1.978 pasien sembuh, 193 pasien meninggal, dan 413 kasus aktif.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan