Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cuci Tangan di Pintu Air Tambak, Warga Kotabaru Tewas Diterkam Buaya

Kompas.com - 27/11/2020, 17:29 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Dony Aprian

Tim Redaksi

KOTABARU, KOMPAS.com - Seorang warga Desa Pantai, Kecamatan Kelumpang Selatan, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan (Kalsel) ditemukan tewas diterkam buaya.

Korban berinisial MS (40) sebelumnya diketahui memanen ikan bandeng dan kepiting di tambak yang memang tak jauh dari habitat buaya pada Kamis (26/11/2020).

Babinkantibmas Polsek Kelumpang Selatan, Aiptu Joni Damanik mengatakan, usai memanen bandeng dan kepiting, korban terlihat mencuci tangan di pintu air tambak.

"Korban saat itu cuci tangan, secara tiba-tiba langsung diterkam buaya dan dibawa ke dalam air dan hilang," beber Aiptu Joni Damanik saat dikonfirmasi, Jumat (27/11/2020).

Baca juga: Nelayan Asal Kotabaru yang Hilang Saat Melaut Ditemukan Meninggal Dunia

Mengetahui ada warga yang hilang diterkam buaya, warga Desa Pantai dibantu Polair Polres Kotabaru dan Lanal Kotabaru langsung melakukan pencarian.

Pencarian yang berlangsung hingga malam hari tak membuahkan hasil.

Keesokan harinya, pencarian dilanjutkan.

Korban akhirnya ditemukan pada Jumat siang sekitar 1 kilometer dari tempat awal korban diterkam.

"Setelah pencarian sekitar 18 jam, korban akhirnya kita temukan sekitar sekitar situ sudah dalam kondisi meninggal dunia. Korban kita evakuasi ke Puskesmas terdekat," jelasnya.

Menurut Joni, muara sungai di Desa Pantai memang dikenal sebagai habitat buaya.

Tak jauh dari situ, terdapat areal tambak ikan dan kepiting yang dikelola warga sekitar.

Baca juga: 2 Nelayan Kotabaru Kalsel Melaut Saat Cuaca Buruk, Satu Hilang

Saat pencarian, warga bahkan menemukan 4 ekor buaya yang diduga salah satunya yang memangsa korban.

"Tambak-tambak itu kan di alur sungai. Buayanya lumayan banyak. Saat pencarian pun kami bertemu 4 ekor," bebernya.

Jasad korban, kata Jono, sudah dilakukan visum dan diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.

Dia pun mengimbau warga agar selau berhati-hati jika beraktivitas di area tambak agar tak ada lagi korban jiwa akibat diterkam buaya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com