KOMPAS.com - Sebuah video ambulans berwarna kuning melawan arus dan menabrak pengendara sepeda motor viral di media di sosial.
Video tersebut beredar di media sosial pada Kamis (26/11/2020).
Dari penelusuran Kompas.com, video tersebut direkam di simpang empat Cungking, Kelurahan Mojopanggung, Kecamatan Giri, Kabupaten Banyuwangi.
Di jalur kanan, terlihat ambulans berwarna kuning melawan arus. Sementara di jalur kiri, beberapa kendaraan berhenti karena lampu merah.
Baca juga: Kabin Meledak, Nakhoda Kapal Ambulans Laut dan Kru Kapal Terluka, Ini Faktanya
Sementara itu, dari arah berlawanan, beberapa kendaraan berjalan setelah lampu berwarna hijau.
Terekam pengendara motor menyalip beberapa kendaraan dan ia tak mengetahui ada ambulans di depannya yang melintas melawan arus. Kecelakaan pun tak bisa dihindari. Pengendara motor terlihat terpental saat motor yang dikendarainya menabrak depan ambulans.
Dalam video tersebut, terlihat seorang pria pengendara motor terluka dan dibawa ke tepi jalan oleh warga sekitar.
Baca juga: Ambulans Laut di Karimun Kepri Meledak, Dua Orang Terluka
Ia mengatakan, kecelakaan tersebut terjadi pada Kamis (26/11/2020) pukul 10.08 WIB.
Ambulans berwarna kuning dengan nopol P 708 V adalah milik rumah sakit swasta yang hendak mengantar pasien ke RSUD Blambangan.
Sementara pengendara sepeda motor adalah anggota polisi yang bertugas di Polresta Banyuwangi, Siswo Prayitno.
"Kondisi pengendara motor sudah membaik. Ia sempat dibawa ke RSUD Blambangan karena mengalami luka-luka," katanya saat dihubungi Kompas.com melalui ponsel pada Jumat (27/11/2020).
Baca juga: Soal Kakek Gendong Jasad Cucu Pulang Naik Motor, Petugas RS Sudah Tawarkan Jasa Ambulans, tapi...
Ia mengatakan, setelah kecelakaan terjadi, ambulans langsung melanjutkan perjalanan ke RSUD Blambangan untuk membawa pasien.
Sementara itu, pengendara motor yang terluka, dibantu warga, juga dibawa ke RSUD Blambangan untuk mendapatkan perawatan.
Dari informasi yang didapatkan oleh Kompas.com, pasien yang dibawa oleh ambulans tersebut adalah pasien Covid-19 yang perlu mendapat perawatan intensif di RSUD Blambangan yang menjadi rumah sakit rujukan pasien corona di Banyuwangi.
Kadek Ary Mahardika mengatakan, pihaknya sudah memeriksa sopir ambulans dan beberapa saksi mata.
"Sopir ambulans sudah kami periksa sebagai saksi. Kita lihat dulu pengembangannya," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.