BANJARBARU, KOMPAS.com - Seorang guru olahraga di Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel) berinisial WR (40) ditangkap polisi lantaran mencabuli muridnya sendiri.
Korban DA (13) dicabuli usai berlatih bulutangkis di salah satu gedung olahraga di Banjarbaru.
Kasubag Humas Polres Banjarbaru Iptu Tajuddin mengungkapkan, korban sehabis berlatih bulu tangkis mengalami cedera di bagian kaki.
Tersangka kemudian menawarkan diri untuk memijat korban.
"Korban di pijat oleh tersangka dari kaki sampai ke alat kelamin korban," ujar Iptu Tajuddin dalam keterangan yang diterima, Jumat (27/11/2020).
Baca juga: ASN di Banjarbaru Ditangkap Gegara Unggah Ujaran Kebencian di Medsos
Selama libur sekolah akibat pandemi Covid-19, kegiatan ekstrakurikuler (ekskul), khususnya olahraga dilakukan di luar sekolah.
Hal itulah yang dimanfaatkan oleh tersangka untuk mencabuli muridnya.
Dikatakan Tajuddin, tersangka juga sudah tiga kali mencabuli korban di tempat yang sama.
"Pencabulan yang dilakukan oleh tersangka kepada korban tidak hanya sekali, namun menurut pengakuannya melakukan pencabulan terhadap korban sebanyak tiga kali. Modusnya tetap sama, menawarkan pijat ke korban," tambahnya.
Baca juga: Modus Guru Cabul Lamongan, Ancam Beri Nilai Jelek ke Korban
Korban yang awalnya takut, akhirnya memberanikan diri melapor ke orangtuanya.
Tak terima anaknya dicabuli, orangtua korban membuat laporan kepolisian di Polres Banjarbaru.
Mendapat laporan dari pihak keluarga, polisi kemudian menangkap tersangka di rumahnya.
"Sejumlah barang bukti kita amankan dan tersangka langsung dilakukan pemeriksaan. Dia mengakui semua perbuatannya telah mencabuli korban," jelasnya.
Akibat perbuatannya, tersangka akan dijerat Undang-Undang Perlindungan Anak dengan ancaman kurungan penjara maksimal 15 tahun.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.