YOGYAKARTA, KOMPAS.com-Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta mencatat sampai saat ini tercatat 7 petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) terkonfirmasi positif.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gunungkidul akan mengganti petugas KPPS terkonfirmasi positif.
"Sampai hari ini ada 7 (orang petugas KPPS yang terkonfirmasi positif)," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul Dewi Irawaty saat dihubungi melalui sambungan telepon Kamis (26/11/2020).
Dijelaskannya, untuk hari ini tidak ada penambahan kasus baru terkonfirmasi positif di Gunungkidul, malah ada 6 orang sembuh.
Hingga kini total kasus konfirmasi sebanyak 434, sembuh 357, dan masih dirawat ada 62 orang. Untuk kasus konfirmasi meninggal ada 15 kasus.
Ketua KPU Gunungkidul, Ahmadi Ruslan Hani mengatakan mengacu peraturan protokol kesehatan pilkada saat pandemi, pihaknya melakukan rapid test menyasar 13.300 petugas di 1.900 TPS.
Hingga kini baru mendapatkan informasi mengenai adanya petugas KPPS terkonfirmasi positif.
Untuk itu nantinya akan ada penggantian petugas yang terkonfirmasi positif.
Pihaknya meminta masyarakat untuk tidak takut datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada 9 Desember 2020.
Baca juga: Pelaku Curas yang Tewaskan Korbannya di Gunungkidul Diringkus di Bandung
Sebab, seluruh TPS sudah dipersiapkan sesuai dengan protokol kesehatan, mulai tempat cuci tangan, pengukur suhu, hingga sarung tangan untuk pemilih.
"Jangan takut ke TPS," ucap Hani.