CIANJUR, KOMPAS.com – Dalam sebulan terakhir, kasus positif Covid-19 di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, melonjak drastis.
Juru Bicara Satuan Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Cianjur Yusman Faisal mengatakan, kondisi tersebut memungkinkan wilayah Cianjur menjadi zona merah penyebaran virus corona.
Apalagi, dari kasus yang baru, ditemukan sejumlah klaster baru penyebaran virus.
Baca juga: Gara-gara Pasien Covid-19 Menolak Diisolasi, Satu Kawasan Dikarantina
“Kendati masih kategori (klaster) lokal, tapi kalau jumlahnya besar bisa berubah jadi klaster komunitas, sehingga bisa langsung jadi zona merah," kata Yusman kepada wartawan, Selasa (24/11/2020).
Menurut dia, peningkatan kasus positif Covid-19 terjadi sejak Oktober 2020.
Saat ini, pemerintah daerah masih menunggu hasil penilaian pemerintah pusat perihal penentuan status zona.
"Setelah turun (status zona) dan ada evaluasi dari pusat, baru ada langkah selanjutnya," ujar dia.
Baca juga: Ketua FPI Pekanbaru dan Seorang Anggotanya Jadi Tersangka
Diberitakan sebelumnya, sebanyak 18 orang di satu lingkungan permukiman di wilayah Kelurahan Pamoyanan, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, terpapar virus corona.
Mereka terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan hasil usap atau swab test.
Kasus ini mencuat setelah salah seorang warga yang mengalami gejala demam.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan