Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Positif Covid-19 Setelah Pulang Takziah dari Jakarta, Guru TK Sempat ke Sekolah

Kompas.com - 24/11/2020, 22:28 WIB
Muhlis Al Alawi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MADIUN, KOMPAS.com - Seorang guru taman kanak-kanak (TK) berinisial WW (44), asal desa Banjarsari Wetan, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, dinyatakan positif Covid-19 pada Selasa (24/11/2020).

Juru bicara Satgas Covid-19 Madiun Mashudi mengatakan, WW memiliki riwayat perjalan ke Jakarta pada awal November 2020.

Baca juga: Dua Pegawai KAI Positif Covid-19, Salah Satunya Masinis

“Jadi WW memiliki riwayat perjalanan dari Jakarta. Perempuan ini datang ke Jakarta untuk takziah ke rumah keluarga di Pondok Gede, Cikarang,” kata Mashudi kepada Kompas.com, Selasa (24/11/2020) malam.

Beberapa hari kembali dari Jakarta, guru TK itu mulai merasakan gejala. Ia megeluh batuk, susah makan, dan lemas, pada Minggu (15/11/2020).

Perempuan itu sempat berobat di fasilitas kesehatan terdekat tapi tidak ada perkembangan.

Khawatir kesehatannya makin memburuk, suami WW membawanya berobat ke RSUD Dolopo milik Pemkab Madiun.

Baca juga: Video Viral Mobil Pikap Terguling ke Jurang Sedalam 100 Meter, Penumpang Melompat dan Selamat

Di rumah sakit tersebut, WW menjalani rapid test lantaran memiliki riwayat perjalanan dari luar kota.

WW dinyatakan reaktif berdasarkan rapid test. Ia pun menjalani tes swab dan dinyatakan positif Covid-19.

 

Sempat masuk sekolah

Mashudi menambahkan, WW sempat masuk ke sekolah setelah kembali dari Jakarta. Saat itu, WW belum mengalami gejala terpapar Covid-19.

“Seluruh kontak erat WW yang ada di sekolah dilakukan rapid test. Jumlah kontak erat WW sebanyak delapan orang,” jelas Mashudi.

Baca juga: Sulap Pare yang Pahit Jadi Kudapan Renyah, Usaha Dewi Kini Beromzet Rp 10 Juta Sebulan

Sebanyak delapan orang itu diminta melakukan isolasi mandiri hingga awal Desember 2020.

Untuk total kasus positif Covid-19 di Kabupaten Madiun hingga Selasa (24/11/2020) mencapai 181 orang.

Dari jumlah itu 145 sembuh, 25 dirawat, satu isolasi mandiri dan sepuluh orang meninggal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com