KOMPAS.com - Jumlah kasus baru Covid-19 di bulan November di Kabupaten Banyumas mengalami peningkatan.
Kondisi tersebut, menurut Bupati Banyumas Achmad Husein, sudah mulai tidak terkendali.
"Yang meninggal dunia dalam bulan November ada 21 orang. Dalam tiga hari terakhir, rata-rata ada tiga orang meninggal dunia setiap harinya," ungkap Husein melalui sebuah video, Senin (23/11/2020).
Baca juga: Bupati Sebut Penyebaran Covid-19 di Banyumas Mulai Tak Terkendali
Menurut catatan hingga hari Senin (23/22), tercatat ada penambahan 554 kasus baru.
Lalu, di bulan November saja tercatat rata-rata setiap hari terdapat penambahan 25 kasus baru.
Husein menanggapi kondisi itu secara serius. Pemkab akan membuka kembali dua rumah karantina.
Selain Balai Diklat Baturraden, Pemkab menyiapkan Pondok Slamet dan Wisma Wijayakusuma yang berada di kawasan Baturraden.
Baca juga: PMI Banyumas Kesulitan Dapatkan Pendonor Plasma Darah untuk Terapi Covid-19
"Pondok Slamet sudah dibuka kemarin, Wisma Wijayakusuma sedang proses, karena itu bukan milik Pemkab. Kalau kurang nanti di hotel, ini sedang kami bahas," pungkasnya.
Husein mengaku, pihaknya akan berusha semaksimal mungkin untuk menurunkan angka kasus Covid-19.
Seperti diketahui, berdasarkan data hari ini, tercatat 1.225 kasus terkonfirmasi positif. Rinciannya, 807 orang sembuh, 39 orang meninggal dunia, dan sisanya dirawat di rumah sakit atau tempat karantina.
(Penulis: Kontributor Banyumas, Fadlan Mukhtar Zain | Editor: Dony Aprian)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.