Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasien Covid-19 di Jambi Dijamin Bisa Salurkan Hak Suara di Pilkada

Kompas.com - 20/11/2020, 11:37 WIB
Suwandi,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAMBI, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jambi akan mendatangi pasien Covid-19 yang sedang menjalani isolasi maupun perawatan di rumah sakit, untuk memberikan hak suaranya.

Pencoblosan kepala daerah secara serentak, akan dilaksanakan 9 Desember mendatang atau sekitar tiga pekan lagi.

Semua pasien isolasi (OTG) dan sedang menjalani perawatan di rumah sakit, pada hari pencoblosan akan difasilitasi pada tempat pemungutan suara (TPS) terdekat.

"Nantinya petugas TPS terdekat dari lokasi pasien, akan mendatangi pasien dengan memakai baju hazmat," kata Anggota KPU Jambi, Nur Kholik melalui sambungan telepon, Jumat (20/11/2020).

Baca juga: Berjuang Lawan Deforestasi, Perempuan Ini Antar 5 Desa Hutan Bujang Raba Raup Rp 1 M dari Jual Karbon

Ia mengatakan fasilitas alat pelindung diri (APD) lengkap dan hazmat akan tersedia di setiap TPS.

Selain untuk mengakses pasien Covid-19, juga untuk menjaga bilik khusus, bagi pemilih dengan suhu tubuh di atas normal.

Ke TPS terdekat

Selanjutnya, para petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) terdekat, akan mengunjungi rumah sakit dan ruang isolasi untuk memberikan hak pilih pada pasien Covid-19.

Dia menjelaskan, untuk pasien OTG yang berada di ruangan isolasi pemerintah dan kemudian jauh dari domisili pemilihan yang bersangkutan, maka akan dipindahkan ke TPS yang berada di dekat lokasi karantina tersebut.

Baca juga: Kisah Aisyah Racik Minuman Sehat Ramuan Ibu, Mampu Buka Lapangan Kerja Saat Pandemi hingga Bantu Petani Karet

"Untuk pasien di rumah sakit, nanti kita akan datangi, kemudian berkoordinasi dengan pihak rumah sakit dan gugus tugas," kata Kholik lagi.

Sementara itu, Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Jambi, Johansyah menyebutkan total pasien sebanyak 1.531 orang.

Dari jumlah itu, sebanyak 1.086 orang sudah dinyatakan sembuh. Selanjutnya, 33 orang tercatat telah meninggal dunia.

Baca juga: Tabrakan Beruntun Akibat Rem Truk Blong, 3 Bocah yang Dibonceng Kakek Tewas di TKP

Pasien akan didatangi petugas KPPS

Johansyah mengaku telah berkoordinasi dengan pihak KPU Jambi, terkait pemilih dari pasien Covid-19.

"Petugas KPPS nanti akan datang ke tempat isolasi maupun ke rumah sakit. Semua menggunakan APD lengkap," kata Johansyah melalui sambungan telepon.

Terkait kesehatan pasien Covid-19, apakah memungkinkan atau tidak untuk memilih, nantinya akan berkonsultasi dengan dokter.

"Untuk pasien Covid-19 tetap boleh memilih dan mereka didatangi petugas dari KPPS. Prosesnya, pasien juga akan dibantu tenaga kesehatan," kata Johansyah lagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com