Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Tolak Isolasi Mandiri Karyawan Pabrik Positif Covid-19 di Purbalingga

Kompas.com - 20/11/2020, 09:07 WIB
Iqbal Fahmi,
Dony Aprian

Tim Redaksi

PURBALINGGA, KOMPAS.com - Sejumlah warga di Kelurahan Kalikabong, Kecamatan Kalimanah, Purbalingga, Jawa Tengah, menolak para karyawan pabrik terkonfirmasi positif Covid-19 menjalani isolasi mandiri di kamar kos.

Salah satu warga, Dewi mengaku takut jika keberadaan para pasien positif di lingkungannya berpotensi besar menularkan Covid-19 ke lingkungan sekitar.

“Secara psikologis kami jelas ketakutan ya, apalagi saya yang kebetulan di depan rumah (indekos) persis dan punya anak kecil, otomatis harus betul-betul waspada,” katanya saat ditemui wartawan, Kamis (19/11/2020)

Baca juga: Karyawan Pabrik Positif Covid-19 di Purbalingga Jalani Isolasi Mandiri di Kamar Kos

Selain karena lokasi tempat kos yang dekat dengan pemukiman, itikad para karyawan yang melakukan isolasi mandiri juga memicu reaksi warga.

“Saya sempat mengintip aktivitas mereka, melihat ada yang masih berkeliaran di teras tidak memakai masker,” ujarnya.

Saat ini, lanjut Dewi, belum banyak warga yang mengetahui jika tempat kos yang berlokasi di lingkungan mereka dijadikan tempat isolasi mandiri pasien corona.

Namun, dia yakin, jika kabar ini sampai tersiar maka warga akan ramai-ramai menolaknya.

“Warga jelas keberatan, pokoknya kami meminta agar secepatnya dipindah, jangan di tengah pemukiman,” tegasnya.

Baca juga: 7 Karyawan Positif Covid-19, Pabrik Rambut Palsu di Purbalingga Ditutup

Diberitakan sebelumnya, sejumlah karyawan pabrik yang terkonfirmasi positif virus corona (Covid-19) di Purbalingga, Jawa Tengah, menjalani isolasi mandiri di kamar kos.

Hal ini terpaksa dilakukan sembari menunggu pemerintah kabupaten (pemkab) menyiapkan ruang isolasi darurat di Gedung Korpri.

Lurah Kalikabong, Kecamatan Kalimanah, Suwartono mengatakan, setidaknya ada 18 orang karyawan pabrik yang saat ini menempati dua tempat tempat kos di wilayahnya.

“Sebelum gedung untuk isolasi siap, para karyawan yang positif (Covid-19) masih akan tetap di sini (indekos),” katanya kepada wartawan, Kamis (19/11/2020).

Suwartono menambahkan, para karyawan yang melakukan isolasi mandiri tersebut tidak boleh keluar kamar.

Sementara untuk keperluan logistik, tim Gugus Tugas Covid-19 tingkat kecamatan berkoordinasi dengan perusahaan tempat mereka bekerja.

“Distribusi makanan dan kebutuhan pribadi kami akomodir dengan pihak perusahaan,” jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com