Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DIY Akan Terima Sekitar 2,2 Juta Vaksin Covid-19

Kompas.com - 19/11/2020, 19:42 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Khairina

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta akan menerima vaksin Covid-19 sebanyak 2,2 juta vaksin.

Penerima awal adalah tenaga kesehatan dan pemberi layanan kepada masyarakat.

Kepala Dinas Kesehatan DIY, Pembajun Setyaningastutie, yang dihubungi Kamis (19/11/2020) menuturkan untuk jadwal pemberian vaksin Covid-19 belum bisa dipastikan kapan.

Baca juga: Pastikan Vaksin Covid-19 Aman dan Halal, Satgas: Kami Minta Masyarakat Tak Takut

Sekarang ini, menurut Pembayun, pihaknya masih dalam tahap mendiskusikan siapa saja yang menjadi prioritas pemberian vaksin ini.

Namun, sementara ini dipastikan tenaga kesehatan akan menerima lebih dahulu.

“Tenaga Kesehatan dan pemberian pelayanan langsung kepada masyarakat (masih kami diskusikan),” ucapnya.

Hingga kini, belum diketahui, jenis vaksin yang akan diterima oleh DIY.

“Belum ada informasi yang pasti. Akan kami infokan bila sudah pasti vaksin yang akan datang ke DIY,” kata dia.

Sementara itu, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X, mengaku belum mengetahui berapa jumlah vaksin yang diterima oleh DIY.

“Belum tahu saya. Kan prioritas dulu to. Prioritas tertentu juga belum diputuskan. (Jadwal) belum,” ucapnya.

Baca juga: Gubernur Sulsel Siap Jadi Relawan Vaksin Covid-19

Berita sebelumnya, Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengatakan, saat ini pemerintah tengah menyiapkan data siapa saja yang akan divaksinasi Covid-19 apabila vaksin sudah tersedia.

Hal tersebut disampaikan Ma'ruf saat meninjau pelaksanaan simulasi vaksinasi Covid-19 di Puskesmas Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Kamis (19/11/2020).

Ma'ruf mengatakan, ada banyak persiapan yang harus dilakukan agar vaksinasi nantinya bisa berjalan dengan baik.

Persiapan itu, menurut Ma'ruf, mulai dari kesiapan data orang yang akan divaksin, tahapan, hingga pendistribusian vaksinnya.

"Ada beberapa persiapan yang harus disiapkan supaya vaksinasi berjalan baik. Termasuk menyiapkan data-data, nama-nama yang akan divaksin di seluruh Indonesia," kata Ma'ruf Amin.

Berbagai tahapan lain dalam proses vaksinasi juga tengah disiapkan oleh pemerintah. Ini termasuk soal limbah vaksin yang harus ditangani setelah vaksinasi bergulir.

"Kemudian tahapan-tahapannya. Bagaimana nanti pendistribusian vaksinnya dan dilakukan, bagaimana limbah vaksin yang banyak itu harus ditangani. Itu bagian dari semua persiapan," kata dia.

Adapun pelaksanaan simulasi vaksinasi Covid-19, disebutkan Ma'ruf, sebagai salah satu persiapan vaksinasi nantinya jika vaksin sudah tersedia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com