Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

13 Tenaga Kesehatan Terpapar Corona, IGD 2 Rumah Sakit Ditutup Sementara

Kompas.com - 18/11/2020, 14:07 WIB
Hadi Maulana,
Farid Assifa

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com – Instalasi gawat darurat dua rumah sakit di Kepulauan Riau ditutup sementara karena sejumlah tenaga kesehatan terpapar virus corona.

Instalasi gawat darurat yang ditutup antara lain milik RSUD Tengku Haji Daud di Kabupaten Bintan dan RSUD Embung Fatimah di Batam, Kepri.

Ruang IGD RSUD Embung Fatimah ditutup karena ada empat tenaga kesehatan terpapar Covid-19.

Humas RSUD Embung Fatimah Novi Tri Karlina mengatakan, sesuai surat edaran bernomor 099/RSUD-EF/11/2020, manajemen menutup layanan IGD terhitung mulai Selasa (17/11/2020) hingga Jumat (20/11/2020) mendatang karena ada empat tenaga kesehatan terpapar Covid-19.

"Sesuai keterangan resmi pelayanan IGD RSUD EF tersebut ditutup selama 3 hari ke depan yang dimulai kemarin,” kata Novi melalui telepon, Rabu (18/11/2020).

Baca juga: 15 Calon Taruna Bintara Polda Kepri Positif Corona

Empat tenaga kesehatan yang terpapar Covid-19 terdiri dari satu dokter, dua perawat dan satu petugas apotek.

“Saat ini keseluruhannya sudah dalam proses karantina dan perawatan medis,” terang Novi.

Ia mengimbau seluruh petugas medis di IGD RSUD EF Batam untuk menjalani isolasi mandiri di rumah seusai menjalani tes swab guna meminimalisasi penyebaran Covid-19.

Selanjutnya RSUD Tengku Haji Daud di Kabupaten Bintan juga menutup IGD menyusul adanya sejumlah tenaga kesehatan positif corona.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepri Mochammad Bisri mengatakan, layanan IGD di rumah sakit milik pemerintah itu ditutup selama tiga hari.

Bisri menyebutkan, penutupan IGD itu karena sembilan tenaga medis yang terdiri dari dokter, perawat dan staf apotek terpapar corona.

"Di RSUD Engku Haji Daud Bintan sedikitnya ada sembilan orang yang terdiri dari dokter, perawat dan staf apotek (positif corona). Sejauh ini kondisi yang bersangkutan stabil dan fasilitas IGD masih dalam persiapan sterilisasi untuk membuka kembali pelayanan," kata Bisri.

Ia mengatakan, penutupan itu dilakukan untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 di lingkungan rumah sakit yang berpotensi menyebar kepada masyarakat atau sesama tenaga kesehatan.

“Kami juga berharap kepada masyarakat Kepri untuk selalu mematuhi protokol kesehatan dengan menggunakan masker saat berpergian, mencuci tangan atau menggunakan hand sanitizer, menajaga jarak aman dan selalu berolahraga,” papar Bisri.

Baca juga: Update Covid-19 di Aceh, Sumut, Sumbar, Riau, Kepri, Jambi, dan Bengkulu 17 November 2020

Ia menginformasikan, di Kepri saat ini kasus corona telah mencapai 4.849 kasus positif dengan rincian yang sembuh 3.806 kasus, meninggal 127 kasus dan yang masih dirawat 916 kasus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com