TIMIKA, KOMPAS.com - Seorang petugas Bandara Ewer, Asmat, Papua, meninggal dunia setelah tertimpa atap jalan koridor menuju bangunan baru ruang tunggu bandara, Selasa (17/11/2020) pagi.
Korban meninggal yaitu Roni (38), petugas yang keseharinnya mengurus kedatangan dan keberangkatan pesawat di Bandara Ewer.
Selain korban meninggal, terdapat seorang korban luka yaitu Tarsim (53) yang merupakan pekerja bangunan ruang tunggu bandara.
Kapolres Asmat, AKBP Dhani Gumilar menuturkan, saat itu korban Roni sedang berolahraga, namun karena hujan korban berteduh di jalan koridor menuju bangunan baru ruang tunggu bandara.
Baca juga: Jerinx: Ibu Hakim, Saya Masih Ada Utang Cucu Pertama ke Orangtua...
"Di koridor tersebut juga berada saksi korban Tarsim yang akan pergi bekerja," kata AKBP Dhani melalui pesan WhatsApp, saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (17/11/2020).
Di saat keduanya berada koridor, tiba-tiba angin kencang membuat atap jalan koridor goyang dan roboh.
Tarsim sempat melompat, namun korban Roni tidak sempat menghindar hingga terimpa atap koridor.
"Korban atas nama Roni tidak sempat menghindar, akhirnya ketimpah skor atap balok kayu besi ukuran 8x8 jalan koridor tersebut, dan mengakibatkan korban meninggal dunia," ujar AKBP Dhani.