Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Ditemukannya Dua Anak Tewas dan Ibu Tergantung di Pekanbaru

Kompas.com - 17/11/2020, 12:48 WIB
Idon Tanjung,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Warga Pekanbaru, Riau, dihebohkan dengan kasus dua orang anak tewas dan ibunya gantung diri, Senin (16/11/2020).

Kasubag Humas Polresta Pekanbaru Iptu Polius Hendriawan membeberkan kronologi penemuan tiga jasad tersebut.

Menurut dia, sekitar pukul 17.00 WIB, suami korban baru pulang dan melihat rumah dalam keadaan gelap.

Setelah masuk ke dalam rumah, istrinya dilihat telah tergantung dengan menggunakan kain.

Sang suami berteriak meminta tolong kepada warga di sekitar tempat kejadian perkara (TKP).

"Beberapa orang warga yang menjadi saksi masuk ke dalam rumah dan melihat korban bernama Neneng Setia Wati (27) dalam keadaan tergantung di ruang dapur," kata Polius kepada Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Selasa (17/11/2020).

Baca juga: Pesan Ibu yang Bunuh 2 Anak lalu Gantung Diri: Maafkan Aku, Aku Pergi, Biar Anak-anak Ikut Bersamaku

Salah satu bayi kembar masih hidup

Korban yang sudah meninggal dunia diturunkan dan dibawa ke ruang tengah.

Lalu, warga melihat tiga orang anak korban terbaring di dalam kamar.

Setelah dicek, dua orang anak sudah meninggal dunia dalam keadaan mulut berbusa. Sedangkan satu anak yang masih bayi masih bernapas, sehingga dilarikan ke klinik untuk diberikan pertolongan.

"Jadi yang meninggal dunia ibu diduga gantung diri, anaknya yang berusia dua tahun dan satu lagi bayi berusia enam bulan. Bayi yang selamat adalah kembaran dari bayi enam bulan yang meninggal dunia," kata Polius.

Baca juga: Pamit Rayakan Ultah Anak, Ibu Ini Malah Bunuh Diri Lompat dari Jembatan Barelang

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com