Pohon Tumbang Menimpa Bengkel, Jalan Raya Cipanas Macet Total

CIANJUR, KOMPAS.com – Sebuah pohon berukuran cukup besar tumbang dan melintang di ruas Jalan Raya Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Senin (16/11/2020) sore.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Namun, atap bangunan bengkel rusak.

Kemudian, ruas jalan nasional itu sempat mengalami kemacetan panjang dari kedua arah.

Baca juga: Fakta di Balik Pembunuhan Mahasiswi, Mayat Dibonceng Bertiga

Selain itu, batang pohon juga menimpa bentangan kabel listrik.

Dudi (50), warga setempat menuturkan, pohon tumbang terjadi di tengah guyuran hujan deras disertai angin kencang.

“Tiba-tiba saja pohon yang di seberang jalan tumbang. Akarnya ikut terangkat,” kata Dudi kepada Kompas.com di lokasi kejadian, Senin.

Baca juga: Perampok Unik, Hanya Mengambil Sebagian dan Mengaku kepada Korban

Beruntung, saat kejadian tidak ada kendaraan dan pengguna jalan yang tertimpa.

Padahal arus lalu lintas kendaraan normal seperti biasa (ramai lancar).

“Hanya saja ini bangunan bengkel ini atapnya rusak, termasuk kabel listrik juga kena,” ujar dia.

Baca juga: Latar Belakang di Balik Kasus Penganiayaan di Sebuah Kafe di Bandung

Sementara itu, pemilik bengkel Dikdik (40) menyebutkan, saat kejadian ia sedang berada di luar.

Namun, salah seorang montirnya masih bekerja membetulkan sepeda motor di bengkel.

“Alhamdulilah tidak apa-apa. Namun, atap rusak parah. Kerugian ditaksir belasan juta rupiah,” ucap dia.

Kapolsek Pacet AKP Galih dalam keterangannya mengatakan, pohon yang tumbang berdiameter sekitar 1 meter.

“Karena tidak ada jalur alternatif, sehingga tidak ada akses pengalihan arus kendaraan," kata Galih kepada wartawan di lokasi, Senin.

Namun, batang pohon yang melintang di badan jalan berhasil disingkirkan dengan cara dipotong menggunakan gergaji mesin.

Secara perlahan, kemacetan bisa terurai.

“Di sepanjang ruas jalan ini banyak pohon besar dan rawan (tumbang), apalagi di tengah kondisi cuaca seperti sekarang ini. Pengendara diimbau agar senantiasa berhati-hati,” ucap Galih.