KOMPAS.com - Setelah sempat menghilang sejak tahun 2018 silam, Zulpaidi (55), warga Kecamatan Prabumulih, Kota Prabumulih, Sumatera Selatan, ditemukan sudah menjadi tengkorak.
Tengkorak Zulpaidi pertama kali ditemukan oleh dua orang warga bernama Sariman (58), dan Soimah (55) saat sedang mencari ranting kayu di Jalan Kemuning Lorong Rasta, Kelurahan Cambai, Kecamatan Cambai Prabumulih, Minggu (15/11/2020) sekitar pukul 09.30 WIB.
Kasat Reskrim Polres Prabumulih AKP Abdurrahman mengatakan, berdasarkan keterangan keluarga, Zulpaidi memiliki riwayat penyakit gangguan jiwa, ia terakhir pergi dari rumah pada Agustus 2018 saat ada lomba gerak jalan.
Baca juga: Kerangka Manusia yang Ditemukan Duduk di Sofa Rumah Kosong di Bandung Hanya Menyisakan Rambut
Semenjak itu, sambung Abdurrahman, Zulpaidi tak pernah kembali ke rumah hingga akhirnya ditemukan sudah menjadi tengkorak pada Minggu pagi.
Keluarga, kata Abdurrahman, menyakini jika tengkorak itu adalah Zulpaidi setelah mengenali kaus bertuliskan "Belitong" dan sandal jepit warna pink yang dikenakannya sebelum menghilang dari rumah.
"Setelah memeriksa tengkorak dan benda yang ditemukan seperti kaos bertuliskan 'Belitong' dan sandal jepit warna pink, keluarga meyakini bahwa tulang belulang tersebut adalah keluarganya yang hilang bernama Zulpaidi bin Suparman," kata Abdurrahman, melalui pesan WhatsApp, Senin (16/11/2020).