Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah 2 Warga Tewas di Dalam Sumur, Berawal Ganti Pompa, Sempat Berteriak Minta Tolong

Kompas.com - 16/11/2020, 12:30 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Nasib naas dialami Mudin (45) dan Solib (55), warga Kecamatan Kadudampit, Sukabumi, Jawa Barat.

Pasalnya saat hendak mengganti pompa air di dalam sumur milik salah seorang warga di Kampung Cimahigirang, Desa Cikahuripan, kedua korban justru tewas.

Peristiwa memilukan tersebut terjadi pada Minggu (15/11/2020) sore.

Meski saat kejadian itu korban sempat berteriak minta tolong, namun keduanya tak berhasil diselamatkan.

Penyebab tewasnya kedua korban itu diduga karena kehabisan oksigen.

Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris BPBD Kabupaten Sukabumi, Anita Mulyani saat dikonfirmasi mengatakan, saat kejadian itu Mudin awalnya yang bertugas masuk ke dalam sumur untuk mengganti pompa air.

Baca juga: Teman Berteriak Minta Tolong dari Dalam Sumur, Pria Ini Berniat Bantu Malah Ikut Tewas

Sedangkan Solib dan anaknya bernama Deri berada di atas atau mulut sumur.

Sesaat kemudian, Mudin berteriak minta tolong karena tidak bisa bernapas. Mengetahui hal itu, Solib kemudian langsung turun ke dalam sumur dengan tujuan untuk membantunya.

Tapi tak lama berselang, Solib juga berteriak minta tolong.

Mendengar teriakan ayahnya, Deri berusaha membantunya dengan ikut turun ke dalam sumur.

"Tapi baru masuk setengahnya, Deri merasa sesak napas dan meminta pertolongan. Di lokasi warga pun sudah berkumpul, akhirnya Deri berhasil diselamatkan warga," tutur Anita, Minggu.

Solib dan Mudin tewas

Ilustrasi tewasSHUTTERSTOCK Ilustrasi tewas

Karena kondisinya tidak memungkinkan untuk melakukan evakuasi mandiri, warga kemudian melaporkannya ke Dinas Pemadam Kebakaran untuk meminta pertolongan.

Mendapat informasi tersebut, Sekretaris Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Sukabumi, Syarifuddin Rahmat langsung menerjunkan Team Fire Rescue dari Posko II Damkar Cibadak langsung ke lokasi kejadian.

Setelah melakukan upaya evakuasi sekitar satu jam, kedua korban berhasil dikeluarkan dari dalam sumur.

Baca juga: Fakta Pejabat Buat Garasi Mobil di Jalan, Fotonya Viral, Dishub dan Camat Turun Tangan

Namun naas, nyawanya tak berhasil diselamatkan.

"Proses evakuasi kedua korban butuh waktu sekitar satu jam," kata Syarifuddin saat dikonfirmasi Kompas.com Minggu petang.

Karena keduanya sudah meninggal, jenazahnya saat itu langsung dibawa ke RS Betha Medika untuk dilakukan pemeriksaan sebelum dilakukan pemakaman.

Penulis : Kontributor Sukabumi, Budiyanto | Editor : Aprillia Ika

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com