Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/11/2020, 16:20 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Wajah Rini Okta Yani (20) disayat oleh silet oleh Shafira (20) warga Jalan Letnan Simanjuntak, Kecamatan Kemuning, Palembang, Sumatera utara.

Rini adalah selingkuhan suami Shafira yang bernama Aulia Putra (20).

Penganiayaan terjadi karena Rini mendoakan bayi yang dikandung Shafira meninggal dunia saat mereka berdua bertemu. Saat melakukan penganiayaan, Shafira sedang hamil 7 bulan.

"Saya lagi hamil tujuh bulan, maksud menemui itu saya kira dia (korban) mau minta maaf. Tapi dia malah mendoakan anak saya meninggal sehingga saya emosi dan mengambil silet di dalam boks motor," kata Shafira sata ditemui di Polda Sumsel, Jumat (13/11/2020).

Baca juga: Bayi yang Dikandungnya Didoakan Meninggal, Istri Sayat Wajah Selingkuhan Suami

Tak berani melawan saat dianiaya suami

Kasus tersebut berawal saat Rini menjalin hubungan asmara dengan Aulia Putra. Rini sudah memiliki kekasih bernama Iqbal. Sementara Aulia Putra memiliki istri yang sedang hamil 7 bulan.

Namun hubungan mereka tidak berjalan lancar.

Di hari kejadian, Rini sedang berboncengan dengan Iqbal di kawasan Jalan Panca Usaha. Aulia yang mengetahui, langsung menghentikan motor yang dinaiki oleh Rini dan kekasihnya.

Ia kemudian menendang motor hingga Rini dan Iqbal terjatuh. Oleh Aulia, Rini kemudian dibawa pergi ke arah Tol Palindra.

Baca juga: Suami Sedang Kerja, Istri Kepergok Warga Berduaan dengan Pria Diduga Selingkuhan

"Motor Iqbal saya tendang sehingga mereka jatuh. Kemudian Rini saya bawa ke arah tol Palindra. Saya dan Rini memang sudah pacaran," kata Aulia saat berada di Polda Sumsel, Jumat (13/11/2020).

Sepanjang perjalanan, Aulia Putra menganiaya Rini dan memukuli wajah serta badan perempuan berusia 20 tahun itu.

Selain itu, Aulia Putra juga menghubungi istrinya, Shafira. Ia berencana mempertemukan Rini dengan Shafira, setelah sang istri tahu jika ia selingkuh.

"Istri saya tahu kami selingkuh, makanya mau saya temukan," ujarnya.

Shafira yang sedang hamil tua kemudian menemui suaminya dan Rini di jalan arah Tol Palindra.

Baca juga: Cemburu, Pria Beli Pisau dan Bunuh Tetangga yang Diduga Selingkuhan Istri, Ini Kronologinya

Namun saat bertemu, Rini ternyata bertengkar dengan Shafira. Rini kemudian mendoakan bayi yang dikandung istri selingkuhannya itu meninggal dunia.

"Saya lagi hamil tujuh bulan, maksud menemui itu saya kira dia (korban) mau minta maaf. Tapi dia malah mendoakan anak saya meninggal sehingga saya emosi dan mengambil silet di dalam boks motor," kata Shafira.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com