Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

42 Nakes di Satu Puskemas Positif Covid-19, Diduga Tertular dari Pasien

Kompas.com - 14/11/2020, 22:18 WIB
Syarifudin,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

BIMA, KOMPAS.com - Sebanyak 42 tenaga kesehatan (nakes) di Kabupaten Bima, NTB terkonfirmasi positif Covid-19.

Puluhan nakes ini terdiri dari perawat, bidan, analis, dan petugas gizi yang bertugas di Puskesmas Ambalawi, Kabupaten Bima.

Akibat hal itu, pelayanan di puskesmas ditutup sementara waktu. Penutupan ini dilakukan sebagai langkah upaya mencegah penyebaran virus corona.

"Iya benar, Puskesmas Ambalawi kita tutup sementata waktu karena ada 42 nakes terkonfirmasi positif Covid-19," kata Kepala Puskesmas Ambalawi, St Syafiah saat dihubungi, Sabtu (14/11/2020) malam.

Baca juga: Bau Tak Sedap Tercium dari Sebuah Karung, Saat Dibuka Ternyata Isinya...

Puskesmas ditutup mulai hari ini hingga 20 November 2020. Penutupan ini dilakukan untuk sterilisasi dan penyemprotan disinfektan.

Untuk sementara pelayanan dialihkan ke puskesmas terdekat.

"Selama proses penutupan, bagi masyarakat yang berobat kita arahkan ke puskesmas terdekat dan rumah sakit yang ada di Kota Bima," tutur Syafiah.

Baca juga: Gasnya Rp 800.000, Bayar Buruh Gendong Rp 700.000, Jadi Harga Elpiji di Sini Rp 1,5 Juta

Adapun 42 nakes yang terkonfirmasi positif Covid-19 diketahui berdasarkan hasil swab.

Kuat dugaan mereka terinfeksi akibat kontak erat dengan pasien yang belakangan diketahui terpapar virus corona.

"Kasus tersebut bermula dari ditemukannya satu pasian yang kita tangani. Pasien tersebut sempat kita rawat, kemudian dirujuk ke RSUD Bima sebelum dibawa ke RS Dompu. Setelah diswab di Dompu, ternyata pasien itu positif Covid-19," ujarnya.

Baca juga: Gara-gara Malaysia Lockdown, Harga Elpiji di Krayan Rp 1,5 Juta, Semen Rp 1,8 Juta Per Zak

 

Tim gugus tugas langsung menindaklanjuti temuan itu dengan melakukan tracing.

Sebanyak 116 pegawai Puskesmas Ambalawi yang memiliki kontak erat dengan pasien perempuan tersebut langsung menjalani swab.

Hasilnya, 42 nakes dinyatakan positif dan sisanya negatif.

"Tes swab massal ini dilakukan sejak tanggal 4 November. Hanya saja, hasilnya baru keluar hari ini," ujar Syafiah.

Setelah dinyatakan positif, puluhan tenaga kesehatan yang terpapar Covid-19 menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.

"Mereka dalam kondisi baik, saat ini melakukan isolasi mandiri," ucap Syafiah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com