Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pura-pura Beri Wejangan, Dukun Setubuhi Ibu Rumah Tangga, Ternyata Korbannya Ada 7

Kompas.com - 13/11/2020, 17:05 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Sebanyak tujuh wanita melaporkan IAK (50), seorang dukun asal Gresik, Jawa Timur, ke Polres Gresik atas dugaan pencabulan. Laporan tersebut disampaikan pada September 2020.

Salah satu suami korban, T menjelaskan, istrinya menjadi jemaah dari kelompok pengajian IAK selama lima tahun.

Baru tahun ini T mengetahui bahwa istrinya pernah disetubuhi oleh IAK.

Baca juga: Sopi Masuk RUU Larangan Minuman Beralkohol, Pemprov: Itu Artinya Menghapus Budaya NTT

Awalnya, istri T mendapat wejangan agar rumah tangga tetap harmonis dan tidak selalu ada pertengkaran.

Saat memberi wejangan itu, IAK membujuk korban agar mau berhubungan badan.

"Kami berharap polisi segera menindak cepat," ucap T kepada Suryamalang, Jumat (13/11/2020).

Baca juga: Dokter dan Bidan Puskesmas yang Video Mesumnya Viral Sudah Dipindahkan

Menurutnya, pelaku sempat mengancam seorang korban.

"Ada korban yang di-WA dengan kata-kata kasar dan tidak pantas," terangnya.

T menduga jumlah korban IAK sangat banyak. Namun, hanya tujuh yang berani melapor ke polisi. Para korban itu berasal dari Gresik, Surabaya, dan Malang.

 

"Rata-rata korbannya adalah istri dari jemaahnya," tegasnya.

Keluarga korban sempat mendatangani kediaman IAK di Gresik, Surabaya, dan Malang. Namun, rumah IAK terlihat sepi tak berpenghuni.

T mengatakan, saat dilacak, ternyata IAK berada di Kalimantan.

Kasatreskrim Polres Gresik, AKP Bayu Febrianto Prayoga mengungkapkan pihaknya masih menyelidiki kasus ini.

"Kami sudah memeriksa sejumlah saksi," kata Bayu,

Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul: Sepak Terjang Dukun Cabul Asal Gresik Perdayai 7 Wanita, Ada Korban dari Surabaya dan Malang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com