Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga NTB Diminta Waspada Bencana di Musim Peralihan

Kompas.com - 12/11/2020, 22:25 WIB
Robertus Belarminus

Editor

KOMPAS.com - Masyarakat Nusa Tenggara Barat (NTB) diminta untuk mewaspadai bencana terlebih di musim peralihan seperti saat ini.

"Hal ini perlu diwaspadai, mengingat wilayah NTB memiliki kerawanan terhadap terjadinya bencana. Salah satu potensi bencana alam yang sering terjadi pada musim penghujan adalah banjir dan timbulnya angin puting beliung yang menjadi kalender tahunan pada beberapa wilayah kabupaten/kota di NTB," kata Gubernur NTB Zulkieflimansyah di Mataram, seperti dilansir dari Antara, Kamis (12/11/2020).

Langkah antisipasi penanggulangan perlu dilakukan mengingat dampak sosial dari bencana alam ini secara langsung dirasakan oleh masyarakat, belum lagi kerugian ekonomi yang ditimbulkan dari musibah bencana yang terjadi.

Salah satu langkah antisipasi penanggulangan secara nyata dalam bentuk kesiapan personel dan sarana dan prasarana yang akan digunakan dalam penanganan bencana alam di wilayah NTB.

Baca juga: Suami Bidan yang Video Mesumnya Viral: Rumah Tangga Saya Hancur

"Diperlukan peran serta dan kerja sama, baik dari TNI, Polri, instansi terkait, lembaga kemasyarakatan, tokoh masyarakat hingga pemuda untuk bersama-sama memberikan pembekalan kepada masyarakat agar siap di kondisi apapun dalam menghadapi ancaman selain harus selalu awas dan tenang, penting untuk mempersiapkan alat-alat keselamatan dan kebutuhan dasar yang sudah dikemas seperti P3K, alat bantu penerangan, radio/ponsel, minuman dan makanan ringan tahan lama," kata dia.

Sekda Provinsi NTB H Lalu Gita Ariadi mengajak seluruh elemen masyarakat NTB dalam menghadapi bencana yang timbul tidak hanya mengandalkan unsur Kepolisian dan TNI.

Namun, secara mandiri harus memiliki ketahanan untuk menghadapi bencana-bencana yang datang.

Kesiapan Pemprov NTB dalam menghadapi bencana juga terkait dengan politik kebijakan anggaran.

Begitu juga dengan pemerintah kabupaten se-NTB juga harus harus memiliki kepedulian anggaran untuk mengalokasikan anggaran dalam mengatasi bencana tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com