Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Satgas Covid-19 Gadungan Tipu Warga, Ajak Ngobrol lalu Bawa Kabur Emas 50 Gram

Kompas.com - 10/11/2020, 08:28 WIB
Perdana Putra,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Seorang ibu rumah tangga di Padang, Sumatera Barat, EW (53) harus kehilangan 50 gram emas miliknya karena dibawa kabur oleh pelaku yang mengaku dari Tim Satuan Tugas Covid-19.

Peristiwa terjadi pada Senin (9/11/2020) sekitar pukul 10.00 WIB.

Saat itu dua orang pelaku pria dan wanita yang mengendarai sepeda motor datang ke rumah korban di Parupuk Tabing, Koto Tangah, Padang.

Baca juga: Foto Viral Gadis Penjaga Warung Kopi Mirip Anya Geraldine, Pembeli sampai Ogah Pulang

Pura-pura ingin wawancara korban

Pelaku mengaku dari Tim Satgas Covid-19 yang ingin mewawancarai korban.

"Karena mengaku dari Tim Satgas Covid-19, saya persilahkan masuk. Yang wanita masuk ke dalam rumah, sedangkan pria menunggu di luar," kata EW usai membuat laporan polisi ke Polsek Koto Tangah, Senin.

Saat tiba di dalam rumah, kata EW yang hanya berdua dengan anak perempuannya di rumah, pelaku bercerita-cerita tentang kesehatan dan kemudian meminta odol.

Entah mengapa, menurut EW, dirinya menuruti kemauan pelaku tersebut.

Baca juga: Kisah Heroik Mayor Abdurahman, Pejuang Sumedang Calon Pahlawan Nasional

Tangan korban dilumuri odol, dua gelang emas raib

Kemudian odol tersebut dilumuri ke seluruh tangan korban.

Dua gelang emas yang berada di tangan korban dilepas dan diletakkan di atas meja.

Setelah tangan diluluri odol, pelaku meminta korban untuk mencuci tangannya.

"Saya kembali menuruti perintah pelaku dan pergi mencuci tangan," kata EW.

Setelah mencuci tangan, EW tidak lagi menemukan korban yang ternyata membawa kabur gelang emas yang diletakkan di atas meja.

"Saya sempat minta tolong ke tetangga, namun pelaku sudah kabur," jelas EW.

Tidak terima dengan kejadian itu, EW kemudian membuat laporan polisi ke Polsek Koto Tangah.

Baca juga: Detik-detik Bandar Narkoba Tewas Ditembak di Riau, Nekat Terobos Petugas hingga Tabrak Mobil

 

Warga diminta waspada

Kapolsek Koto Tangah Kompol Indra Junaidi mengatakan pihaknya sudah menerima laporan dari korban.

"Laporan sudah diterima. Saat ini kita sedang melakukan penyelidikan," kata Indra yang dihubungi Kompas.com, Senin.

Indra mengimbau masyarakat agar hati-hati dengan modus kejahatan yang mengaku dari tim Satgas Covid-19.

"Kita imbau masyarakat hati-hati. Jangan mudah percaya karena kasus kejahatan banyak modusnya seperti yang menyebutkan dari Tim Satgas Covid-19 ini," jelas Indra

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com