Sementara itu, penyedia jasa sewa sepeda listrik, Yadi juga merasakan turunnya penghasilan.
Dalam sehari, Ia rata-rata mampu mengumpulkan Rp 150.000 per hari. Jika hari hujan seluruh jasa sewa tak berjalan sama sekali.
"Kalau batterai rusak, butuh biaya besar. Barang-barang ini impor semua dari China," ujar dia.
Bapak dua anak ini mengaku tak punya pekerjaan lain. Seluruh modal yang dimilikinya telah dihabiskan untuk pembelian sepeda dan sejumlah mainan untuk disewakan.
"Sehar-hari sudah bergantung di sini pak. Bagaimana pun juga harus kami jalani," ucapnya.
Lapangan Merdeka merupakan salah satu ruang terbuka hijau di pusat kota Pangkalpinang. Jadi tempat bersantai warga saat sore hingga malam hari.
Pada masa sebelum pandemi, lokasi ini sering dijadikan tempat pertunjukan dan pagelaran budaya.
Selama pandemi, semua kegiatan yang menghadirkan banyak orang tersebut ditiadakan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.