Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Produktif Semasa Pandemi, 17 Perupa Perempuan Berikan Sentuhan Seni dalam Balutan Masker Lukis

Kompas.com - 08/11/2020, 21:04 WIB
Riska Farasonalia,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

Salah satu perupa, Intan Esty mengatakan, sentuhan seni yang disuguhkan dalam balutan karya masker lukis itu dikerjakan dalam waktu sekitar dua bulan dengan menggunakan jenis cat tekstil dan akrilik.

"Kami kerjakan selama kurang lebih dua bulan dengan cat yang aman dan tidak berbau. Total ada 170 karya masker lukis yang dipamerkan dan juga dijual dengan harga kisaran Rp 49.000 hingga Rp 130.000," kata dia.

Tema yang dituangkan dalam karya masker itu pun juga sangat beragam sesuai dengan karakter para pelukisnya.

"Temanya sebenarnya bebas. Mulai dari gambar realis, abstrak, ada juga bunga-bunga, wayang, kartun anak, natal dalam kesunyian, dan kesuraman yang dirasakan selama pandemi," ujarnya.

Baca juga: Terjangkit Virus Corona, Cawalkot Semarang Dirawat di Rumah Sakit

Dalam pameran masker lukis ini tergambar melalui karya masker lukisnya yang bernuansa hitam bahwa kehidupan sebelum pandemi itu asyik.

"Ini sebagai pengingat, warna masker hitam ini sebagai penanda bahwa jika pandemi itu sebuah malam, maka sebentar lagi kita pasti akan menemukan pagi dengan angin sepoi yang menyenangkan," pungkas dia.

Pameran masker lukis tersebut bisa dinikmati penikmat seni mulai dari 7 hingga 15 November mendatang.

Selama rangkaian pameran, pengunjung juga bisa mengikuti berbagai sesi workshop seperti melukis kaleng bekas, melukis mug, melukis masker dan sketching water color.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com