"Saya disiram karena dia cemburu," kata EY kepada wartawan di Mapolresta Padang, Jumat (6/11/2020).
"Sudah sering saya diancam, bahkan mau dibunuh ini sudah sering," kata EY.
Usai melakukan penganiayaan itu, suaminya langsung kabur.
Baca juga: Pemulung yang Fotonya Viral Saat Baca Al Quran di Emperan Toko Akan Diangkat Direktur
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Padang Kompol Rico Fernanda mengaku sudah mendapat laporan dari korban terkait dugaan kasus KDRT tersebut.
Bahkan, pihaknya sudah menerjunkan tim untuk melakukan oleh tempat kejadian perkara di lokasi kejadian .
Hasilnya, ditemukan bahan yang digunakan pelaku untuk menyiram korban adalah minyak goreng panas.
"Ini dibuktikan dengan beberapa barang bukti yang ditemukan di rumah korban," katanya saat dihubungi Kompas.com.
Saat ini, pihaknya masih melakukan upaya pengembangan penyelidikan dan memburu pelaku. Pasalnya, usai kejadian itu pelaku diketahui langsung kabur.
Penulis : Kontributor Padang, Perdana Putra | Editor : Abba Gabrillin
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.