Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puncak Sering Macet Parah, Muncul Wacana Jalur dan Jalan Tol Baru

Kompas.com - 06/11/2020, 09:50 WIB
Abba Gabrillin

Editor

Sumber Antara

CIANJUR, KOMPAS.com - Ketua DPRD Cianjur, Jawa Barat, Ganjar Ramadhan mendesak Pemerintah Kabupaten hingga pusat untuk segera membangun jalur baru di kawasan Puncak yang meliputi Bogor hingga Cianjur.

Tak hanya itu, dia juga mengusulkan wacana pembangunan jalan tol Bogor - Sukabumi-Cianjur - Bandung.

Usulan tersebut disampaikan karena kemacetan parah yang kerap terjadi di jalur Puncak.

Kemacetan itu dinilai membuat tingkat kunjungan wisatawan ke Cianjur terus menurun.

Baca juga: Pusat Isolasi di Cianjur Penuh, 35 Santri Dikarantina di Pesantren

"Terlihat saat libur panjang lalu, angka wisatawan ke Cianjur sangat minim, karena wisatawan sudah terjebak mulai keluar jalan Tol Ciawi, sehingga roda perekonomian dan tingkat kunjungan ke Puncak - Cianjur tidak berjalan dengan baik," kata Ganjar seperti dikutip dari Antara, Kamis (5/11/2020).

Ganjar menilai, pembangunan jalur alternatif menuju Cianjur harus segera direalisasikan sesuai dengan janji Presiden Joko Widodo saat melakukan kunjungan ke Cianjur, agar wisatawan tidak selalu terjebak antrean panjang karena jalur Puncak yang padat.

Menurut politisi Partai Gerindra itu, Cianjur tidak lagi menjadi tujuan utama wisatawan, karena akses untuk sampai ke Cianjur harus terjebak macet hingga berjam-jam.

Baca juga: Senyum Suami Istri Lansia yang Akhirnya Punya Rumah Layak Huni

Padahal, menurut dia, Cianjur memiliki banyak destinasi wisata alam yang indah, mulai dari pengunungan, air terjun, danau hingga pantai.

"Pembangunan Puncak II dan jalan tol menjadi harapan agar pariwisata Cianjur dapat kembali bangkit. Harus ada jalur alternatif agar wisatawan yang datang tidak perlu berjam-jam untuk sampai ke Puncak - Cianjur," kata dia.

Halaman:
Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com