Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berburu Ikan Mabuk di Aliran Sungai Bengawan Solo...

Kompas.com - 03/11/2020, 16:11 WIB
Hamzah Arfah,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Kumbohan selama ini rutin dinanti oleh warga di Kabupaten Gresik dan Lamongan, Jawa Timur, yang tinggal di sepanjang aliran Sungai Bengawan Solo.

Tradisi tahunan ini berisi agenda mencari ikan-ikan 'mabuk' yang siap ditangkap. 

Ungkapan 'mabuk' di sini bukan dalam arti sebenarnya, melainkan ikan banyak yang coba menepi lantaran adaptasi.

Ini biasa terjadi ketika hujan pertama kali membasahi kawasan tersebut, setelah musim kemarau yang melanda.

"Fenomena ini kan ada setiap tahun, biasanya saat hujan deras pertama setelah kemarau. Makanya kemarin saya dikabari teman yang ada di sini, dan subuh tadi datang ke sini. Memang sengaja cari ikan yang munggut (mabuk)," ujar Hari Murianto, yang mengaku berasal dari Sepanjang, Sidoarjo, saat ditemui di bantaran Sungai Bengawan Solo, Selasa (3/11/2020).

Baca juga: Cegah Longsor, 1.000 Rumput Vetiver Ditanam di Bantaran Sungai Bengawan Solo

Berbekal peralatan menangkap ikan menyerupai senapan angin, Hari bersama banyak warga lain yang ada di Desa Karangcangkring, Kecamatan Dukun, Gresik, seperti berlomba untuk mencari ikan sebanyak-banyaknya dengan peralatan yang mereka bawa.

Warga baik muda hingga paruh baya, laki-laki maupun perempuan, terlihat cukup antusias dalam menangkap ikan.

Selain peralatan tangkap ikan menyerupai senapan angin seperti milik Hari, warga juga ada yang tampak membawa jala, tombak ikan, hingga jaring.

"Tadi pagi setelah subuh sih banyak orang yang cari ikan, sekarang sudah banyak yang pulang, sebab ikannya juga sudah tidak lagi banyak ke tepian," ucap Hari.

"Saya sendiri tetap di sini, karena sudah jauh-jauh dari Sidoarjo. Masak sudah menempuh perjalanan jauh jam segini sudah balik, tanggung jadi sekalian sampai sore," lanjut dia.

Hari mengaku, seperti ikan dari hasil tangkapan kumbohan pada tahun-tahun sebelumnya, maka ikan yang diperoleh dari Sungai Bengawan Solo kali ini juga akan diberikan kepada kerabat maupun tetangga di sekitar tempat tinggalnya di Sepanjang, Sidoarjo.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com