Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tersangka Mengaku Pernah Menyelundupkan 0,5 Ton Sabu ke Aceh

Kompas.com - 03/11/2020, 12:33 WIB
Raja Umar,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

BANDA ACEH, KOMPAS.com - Direktorat Reserse Narkoba Polda Aceh berhasil menggagalkan penyelundupan 101 kilogram narkotika jenis sabu dan ekstasi yang dilakukan 9 tersangka dari luar negeri.

Nakotika itu diselundupkan dari luar negeri melalui perairan di Aceh.

“Dari 9 tersangka jaringan penyeludupan sabu luar negeri, diamankan barang bukti sabu 81 kilogram dan ekstasi 20 kilogram,” kata Kapolda Aceh Irjen Wahyu Widada dalam konferensi pers di Mapolda Aceh, Selasa (3/11/2020).

Baca juga: Melunasi Janji, Pemprov Sumbar Siapkan 5 Ton Rendang

Menurut Wahyu, penangkapan dilakukan pada Jumat lalu, sekitar pukul 02.30 WIB, saat dua tersangka membawa sabu dan ektasi dari Aceh Timur ke Langsa dengan menggunakan mobil.

“Barang bukti 81 kilogram sabu dan 20 kilogram esktasi diamankan dari tersangka AB dan AS yang dijemput dari tersangka lain di Aceh Timur untuk dibawa ke Langsa. Saat digeledah, tersangka melakukan perlawan sehingga petugas melumpuhkan kaki tersangka dengan timah panas,” kata Wahyu.

Selanjutnya, setelah dilakukan pengembangan dari tersangka AB dan AS, kemudian tim Polda Aceh dan Polres Aceh Timur kembali menangkap 7 tersangka lain di sejumlah lokasi terpisah di Kabupaten Aceh Timur.

“Sembilan tersangka yaitu AB, AS, L, KN, A, H, IJ itu merupakan jaringan penyelundup narkotika dari luar negeri ke Aceh melalui jalur laut,” kata dia.

Baca juga: Menolak Diperkosa, Seorang Perempuan Dipukuli Pakai Cangkul

Tersangka J tewas setelah ditembak oleh polisi.

J merupakan tekong kapal yang menjemput barang bukti sabu dan ekstasi di perairan laut perbatasan Malaysia.

“Tersangka J meninggal setelah dilakukan perawatan di rumah sakit karena ditembak di bagian kaki, karena melakukan perlawanan terhadap petugas,” kata Wahyu.

Kesembilan tersangka mengaku telah meloloskan hampir 0,5 ton sabu dan esktasi melalui jalur laut sebanyak tujuh kali.

“Tersangka jaringan penyelundup narkoba dari luar negeri itu sebelumnya telah meloloskan hampir setengah ton sabu dan esktasi ke Aceh sebanyak tujuh kali,” ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com