Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Relawan Kolom Kosong Siapkan Garam untuk Warga yang Tak Punya Pilihan

Kompas.com - 03/11/2020, 08:16 WIB
Teguh Pribadi,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

Bahkan, pemilih kolom kosong diprediksi bisa mencapai 60 persen.

"Karena belum semua masyarakat mengenal sepenuhnya secara dekat paslon tunggal. Sebenarnya ini kesempatan paslon di waktu dekat ini merebut hati rakyat," kata dia.

Bukan pelanggaran

Pelaksana harian Ketua Bawaslu Kota Pematangsiantar Nanang Wahyudi Harahap menjelaskan, sosialisasi maupun pembagian garam oleh Relawan Mas Koko bukan sebuah pelanggaran.

Sebab, menurut Nanang, koalisi kolom tersebut bukan sebagai peserta di Pilkada Pematangsiantar.

Sebagaimana diketahui, Pilkada hanya diikuti paslon tunggal.

"Mereka bukan peserta kampanye, kalau melakukan sosialisasi atau edukasi kepada masyarakat itu bukan masalah. Mereka bukan peserta Pilkada," kata dia.

Menurut Nanang, jika memengaruhi pemilih dengan ujuran kebencian, isu suku, agama, ras, hingga politik uang, hal itu baru bisa disebut sebagai pelanggaran.

"Kolom kosong juga diatur dalam undang-undang, karena regulasi terbaru soal kolom kosong ini belum ada," kata Nanang.

Senanda dengan Nanang, Komisioner KPU Pematangsiantar Divisi Teknis, Gina Ruth Fefiliana Ginting mengatakan, ajakan memilih kolom kosong atau deklarasi tidak dilarang.

"Masyarakat dikasih pilihan, dan tidak ada pidananya. Justru orang yang ngajak golput itu pidana. Kolom kosong bukan saingan. Kolom kosong bukan golput. Tapi memberikan pilihannya datang ke TPS," ujar Gina beberapa waktu lalu.

Sebagaimana diketahui, dalam pengundian tata letak, paslon Asner Silalahi - Susanti Dewayani mendapat posisi di sebelah kiri surat suara.

Sementara kolom kosong pada sebelah kanan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com