Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menolak Diperkosa, Seorang Perempuan Dipukuli Pakai Cangkul

Kompas.com - 03/11/2020, 07:12 WIB
Hadi Maulana,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com – Seorang perempuan berusia 17 tahun menjadi korban penganiayaan berat yang dilakukan seorang pria yang belum diketahui identitasnya.

Perempuan tersebut dipukul menggunakan cangkul.

Korban kini mengalami luka robek yang cukup berat di bagian kepala dan masih mendapatkan perawatan medis karena kondisinya yang kritis.

Baca juga: Terekam CCTV, Polisi Melerai Saat 2 TNI Dikeroyok Anggota Klub Moge

Kapolsek Sekupang AKP Yudi Arvian melalui mengatakan, kejadian ini berawal saat korban berjalan kaki dan menghentikan seorang pengendara motor tepat di simpang tiga Polsek Batuaji menuju ke arah Marina, Sekupang, Batam, Kepulauan Riau (Kepri), Senin (2/11/2020), sekitar pukul 19.00 WIB.

Saat itu, korban minta diantarkan ke rumah adik iparnya di kawasan Marina.

Kemudian oleh pelaku, korban diantarkan ke rumah adik iparnya.

Namun, saat tiba di rumah adik iparnya, sang adik sedang tidak berada di rumah.

Pelaku kemudian mengajak korban untuk nongkrong di taman wisata kolam pancing di kawasan Marina.

“Ironisnya, setibanya di kolam pancing Marina, pelaku pelaku tiba-tiba meraba payudara korban hingga ke bagian vital korban,” kata Yudi saat dikonfirmasi, Senin.

Baca juga: Anggota Klub Moge Tersangka Pengeroyok Personel TNI Jadi 5 Orang

Bahkan, pelaku meminta korban untuk membuka pakaian agar bisa dengan mudah bersetubuh.

Korban yang kaget mencoba melarikan diri dari tangan pelaku.

Korban bahkan sempat berteriak minta tolong.

Merasa terancam, saat itulah pelaku menganiaya korban dengan cangkul yang dibawanya hingga korban jatuh tersugkur.

“Pengakuan dari korban, pelaku bernama Abdul. Namun apa identitas jelasnya, korban juga tidak tahu banyak, karena baru dikenalnya saat malam itu juga,” kata Yudi.

Seusai melukai korban, pelaku langsung kabur dan meninggalkan korban yang sedang dalam keadaan terluka.

Korban kemudian ditemukan warga sekitar yang langsung memberikan pertolongan dan melaporkan kejadian ini ke Mapolsek Sekupang.

“Kondisi korban terus membaik dan saat ini masih menjalani perawatan di RS Graha Hermine,” kata Yudi.

Polisi masih melakukan pengembangan, menginat identitas pelaku yang didapat sangat minim.

Polisi mengandalkan korban yang masih ingat dengan wajah dan ciri-ciri pelaku.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com