Untuk meringankan beban warga yang terdampak Covid-19, kata Masfuri, Pemkab Brebes telah mengucurkan bansos yang dananya bersumber dari APBD tahun 2020 yang mencapai Rp 33 miliar dengan sasaran 55.400 KK.
Bantuan ini diberikan selama tiga bulan sebesar Rp 200.000 perbulan setiap KK.
Dari target sasaran tahap pertama sebanyak 55.400 KK itu, realisasi sesuai data yang masuk hanya 44.929 KK.
Kemudian pada tahap kedua dan ketiga juga mengalami penurunan jumlah penerima bantuan.
"Sekarang tahap tiga sebagian sudah dicairkan," ujarnya.
Kata Masfuri, bantuan ini untuk mengcover warga Brebes yang belum mendapatkan bansos Covid-19 mulai dari pusat dan provinsi, termasuk PKH dan BPNT.
"Kami akan cek data ini, dan kami akan upayakan agar (Muadah) bisa menerima bantuan dari program lainnya. Ini karena bansos Covid-19 APBD sudah selesai," ungkapnya.
Baca juga: Ini Alasan Ketua RT Tolak Pemakaman Perawat di Semarang
Sementara itu, Kepala Kelurahan Pasar Batang, Kusuma Edi mengatakan, memang sedang ada pengurangan bantuan terdampak Covid-19.
"Bantuan sosial dari Pemkab Brebes memang jumlah penerima sedang ada pengurangan dari Dinas Sosial. Datanya juga di Dinas Sosial bukan kelurahan," katanya.
Baca juga: Ini Alasan PDP di Tegal yang Baru Pulang dari Jakarta Kabur dari Ruang Isolasi RS Dibantu Sang Istri
(Penulis : Kontributor Tegal, Tresno Setiadi | Editor : Khairina)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.