Dalam akun itu dijelaskan kronologinya ketika saat itu korban Serda Mistari yang memakai masker dan celana serta jaket hitam didekati tiga pengendara moge.
Serda Mistari terus mundur ke emperan toko sambil mengeluarkan ponsel dari dalam tasnya, setelah gagal menghalangi pemukulan terhadap temannya, Serda Muhammad Yusuf, yang lokasinya tak jauh dari Mistari.
Tiba-tiba pengendara moge lain datang mencoba memukul Serda Mistari, tapi berhasil dihalangi ibu-ibu yang merupakan warga setempat.
Seorang polantas datang mencoba melerai keributan, tapi rombongan pengendara moge itu makin ganas.
Baca juga: Soal 2 Prajurit TNI Dikeroyok Klub Moge di Bukittinggi, Ini Kronologi Versi Puspomad
Seorang pelaku lain datang mendekat dan langsung melayangkan pukulan ke wajah Serda Mistari, disusul tiga pelaku lain datang mengeroyok korban.
Kapolres Bukittinggi AKBP Dody Prawiranegara menyebutkan polisi sudah berusaha melerai aksi brutal anggota klub motor gede tersebut.
"Justru sudah dilerai," kata Dody yang dihubungi Kompas.com, Senin (2/11/2020).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.