SERANG, KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika mencatat selama bulan Oktober 2020 terjadi 104 gempa bumi tektonik di wilayah Provinsi Banten.
Kepala Stasiun Geofisika Klas I Tangerang Suwardi mengatakan, gempa bumi yang terjadi pada bulan Oktober lebih tinggi sekitar 28 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya.
"Pada bulan September 2020 terjadi sebanyak 81 gempa bumi. Pada bulan Oktober 104 gempabumi," ujar Suwardi dikutip dari keterangan resmi yang diterima Kompas.com. Minggu (1/11/2020).
Baca juga: Update Gempa Turki-Yunani, 28 Orang Tewas, 831 Orang Luka-luka
Dijelaskan Suwardi, sebaran pusat gempabumi (episenter) umumnya berada di laut, yaitu pada zona pertemuan lempeng Indo-Australia dan Eurasia di bagian selatan Provinsi Banten hingga Jawa Barat
Dari 104 gempa bumi yang terjadi selama bulan Oktober itu, 55 persen atau 55 kejadian di antaranya berkekuatan 3 sampai 5 magnitudo.
Sedangkan 45 persennya atah 47 kejadian berkekuatan di bawah 3 magnitudo.
"Tidak terjadi gempa bumi dengan kekuatan di atas 5 magnitudo pada periode bulan Oktober," ujar Suwardi.
Baca juga: Aula Kantor Kelurahan di Jember Ambruk, Warga Mengira Ada Gempa
Berdasarkan kedalamannya, gempa bumi pada periode tersebut didominasi oleh gempa bumi dangkal sebanyak 87 persen atau 90 kejadian .
Sedangkan di kedalaman menengah 60-300 km sebesar 13 persen atau +4 kejadian.
Suwardi menambahkan, dari 104 gempa bumi yang terjadi, empat gempa bumi guncangannya dirasakan oleh masyarakat di wilayah Banten dan sekitarnya.
Pertama, gempa bumi yang terjadi hari Kamis, tanggal 22 Oktober 2020, pada pukul 00:38:15 WIB dengan kekuatan M=3.7.
Kedua, gempa bumi yang terjadi hari Kamis, tanggal 22 Oktober 2020 pada pukul 01:09:28 WIB dengan kekuatan M=2.6
Ketiga, gempa bumi yang terjadi pada hari Kamis, 22 Oktober 2020 pada pukul 06:50:23 WIB dengan kekuatan M=4.4.
Keempat, yaitu yang terjadi hari Selasa, tanggal 27 Oktober 2020, pada pukul 07:33:11 WIB dengan kekuatan M=3.7.
"Keempatnya terjadi di sekitar Bayah, Kabupaten Lebak," jelasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.