Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sederet Aksi Warga Mengamuk Saat Ditilang Polisi, Merusak Motor hingga Serang Petugas dengan Sajam

Kompas.com - 30/10/2020, 17:28 WIB
Setyo Puji

Editor

Dalam video tersebut, seorang pria yang menolak untuk ditilang polisi terlihat emosi dan mengangkat sepeda motor lalu membantingnya ke aspal.

"Ini ambil (sepeda motornya). Itu banyak yang tak pakai helm kenapa tak kalian tilang. Razia apa ini," katanya kepada petugas sambil membanting kembali motornya.

Kasatlantas Polres Inhu AKP Oka Mahendra membenarkan kejadian tersebut. Kejadian itu bermula saat petugas mendapati pria itu melanggar lalu lintas.

"Anggota kita sedang melakukan patroli di seputaran Kota Rengat, Inhu. Kemudian ada salah satu pengendara yang tidak menggunakan helm," kata Oka dalam keterangan tertulis pada wartawan, Jumat.

Baca juga: Cerita Seorang Pria Mengamuk dan Banting Motor karena Tak Terima Ditilang

Melihat hal itu, petugas sempat berusaha menegur dan meminta kelengkapan dokumen kendaraan. Tapi yang bersangkutan justru tidak terima dan emosi.

Karena saat itu yang bersangkutan tidak mampu menunjukkan surat kelengkapan kendaraannya, akhirnya motornya langsung diamankan petugas.

"Setelah dilakukan pendekatan, barulah sepeda motor pelanggar kita bawa ke polres untuk diproses lebih lanjut," terang Oka.

Polisi diserang dengan senjata tajam

Seorang pria tak dikenal di Kepulauan Meranti, Riau, mengamuk dan berusaha menyerang petugas polisi dengan menggunakan senjata tajam.

Hal itu diduga karena pria tersebut tidak terima motornya ditilang oleh polisi. Kejadian itu terjadi pada Rabu (11/3/2020) lalu.

Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Sunarto mengatakan, kejadian bermula saat petugas mendapat informasi ada seorang pria mengamuk dan melakukan penghadangan kepada pengguna jalan yang melintas di jalan Insit.

Mendapat laporan itu, petugas langsung diterjunkan untuk mengamankan pria tersebut dan dibawa ke Polres Kepulauan Meranti.

Baca juga: Marah karena Ditilang, Pria Ini Serang Polisi hingga Akhirnya Tewas Ditembak

Saat diinterogasi, pria tersebut marah karena tak terima motornya ditilang polisi.

"Yang bersangkutan marah dan memukul meja piket SPK yang mengakibatkan monitor komputer terhempas," kata Sunarto.

Karena kondisi itu, petugas berusaha menenangkan yang bersangkutan dan meminta tasnya untuk dilakukan pemeriksaan.

Tapi pria itu justru tidak terima dan mengeluarkan senjata tajam jenis badik.

"Dia awalnya mau menyerang anggota dengan menggunakan paralon. Melihat situasi tersebut, petugas mencoba menenangkannya. Namun, yang bersangkutan malah mengejar petugas di ruang penjagaan sambil mengeluarkan badik dari pinggangnya dan mencoba melukai petugas," terang Sunarto.

Mengetahui hal itu, petugas akhirnya terpaksa mengambil tindakan tegas dengan mengeluarkan tembakan. Akibatnya, pria tersebut tewas di lokasi kejadian.

Penulis : Hadi Maulana, Idon Tanjung, Iwan Bahagia | Editor : Farid Assifa

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com