Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Baru Covid-19 di Kulon Progo Didominasi Kontak Erat Pelaku Perjalanan

Kompas.com - 28/10/2020, 22:04 WIB
Dani Julius Zebua,
Dony Aprian

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com - Kasus Covid-19 di Kulon Progo masih terus terjadi penambahan.

Penambahan kasus didominasi dari kontak erat pelaku perjalanan.

Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kulon Progo mencatat dalam tiga pekan terakhir ada sekitar 35 kasus baru positif Covid-19 kontak erat pelaku perjalanan.

Sedangkan ada delapan kasus baru muncul pada hari ini.

“Kemungkinan adalah karena (upaya) penemuan yang cepat dan karantina yang lebih baik,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kulon Progo Baning Rahayujati, Rabu (28/10/2020).

Baca juga: Relawan Pemakaman Jenazah Covid-19 Tingkat Desa Bermunculan di Kulon Progo

Kontak dengan pelaku perjalanan itu diyakini memunculkan penularan lokal ke warga di sekitarnya.

Dari delapan kasus baru, kata Baning, lima di antaranya transmisi lokal, terjadi pada KP 232, KP 235, KP 236, dan KP 237.

Sedangkan, KP 234 masih dalam penelusuran.

Tiga lainnya yakni, KP 238 sebagai pelaku perjalanan ke Batam dan KP 239 sebagai pelaku perjalanan Kalimantan.

Sedangkan KP 233 kontak dengan tamu asal Jakarta.

“Mereka semua isolasi mandiri, kecuali KP 233 asal Panjatan yang dirawat di RSUD Wates,” kata Baning via pesan.

Baca juga: Bertambah 2, Total Kasus Covid-19 di Kulon Progo Tembus 200

Peningkatan penularan lokal sebenarnya mulai terlihat pada Selasa (27/10/2020).

Muncul kasus transmisi dengan riwayat kontak pelaku perjalanan.

Kasus tersebut KP 227, KP 228 dan KP 229.

Mereka menjalani isolasi mandiri di rumah pada Kelurahan (desa) Hargomulyo, Kapanewon (kecamatan) Kokap.

Kemudian KP 230 dan KP 231 asal Hargowilis, Kokap.

Keduanya menjalani isolasi mandiri di rumah singgah Teratai yang berada di kompleks RSUD Wates.

“(KP 227 – KP 231) ini penularan dalam keluarga yang diawali dengan pelaku perjalanan,” kata Baning.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com