Menurut Sulianto, tawuran itu tak dilakukan di wilayah Bangsal, Mojokerto.
Sebab, petugas dari Polsek Bangsal dan Polres Mojokerto disebar untuk menelusuri lokasi tawuran sejak Minggu (25/10/2020).
Baca juga: Perjuangan Pengemudi Ojol Saat Pandemi, Mengais Rezeki dan Menjamin Pelanggan Tak Tertular Covid-19
Langkah itu langsung diambil begitu video itu beredar luas di media sosial.
"Petugas dari Polsek Bangsal dan Polres dikerahkan, tapi tidak menemukan lokasi seperti dalam video," kata Sulianto.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.