Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kondisi Polisi yang Dibacok Parang Eks Napi di Makassar Mulai Membaik

Kompas.com - 26/10/2020, 14:46 WIB
Himawan,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

Zulkadri sempat minta tolong hingga beberapa rekannya membawanya ke rumah sakit.

"Di situ terpaksa anggota memberikan tindakan tegas dan terukur karena pelaku kembali menyerang membabi buta kepada personel lainnya yang berada di lantai 2," ujar Jamal. 

 Jamal mengatakan insiden ini turut mendapat perhatian Kapolda Sulsel Irjen Pol Merdisyam.

Apalagi, istri Zulkadri sedang dalam masa hamil anak pertama mereka yang masih masa tiga bulan kandungan.

Baca juga: Eks Napi Bacok Istri dan Mertua Baru 2 Hari Keluar Penjara Lewat Program Asimilasi

Dia mengatakan, berdasarkan dari peristiwa ini, pihaknya terus akan melakukan evaluasi untuk keamanan anggotanya di lapangan.

Sebelumnya diberitakan tiga orang ditemukan dalam kondisi sekarat dengan tubuh bersimbah darah usai diduga jadi korban pembacokan di rumahnya di Jalan Barawaja, Kecamatan Panakkukang, Makassar, Jumat (23/10/2020) siang.

Video penemuan tiga orang korban penganiayaan ini beredar di media sosial.

Dalam video berdurasi empat menit itu, terlihat seorang perempuan terbaring lemas dengan tubuh penuh luka.

Baca juga: Mantan Napi Bacok Istri dan Mertua di Makassar, Polisi: Pelaku Dendam Digugat Cerai Istri

Tidak lama setelah kejadian itu, pelaku pembacokan berinisial SDL tewas ditembak polisi.

Kejadian itu bermula ketika SDL membacok seorang anggota Resmob Polsek Panakkukang saat hendak ditangkap. SDL tewas di Rumah Sakit Bhayangkara Makassar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com