Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Ridwan Kamil Bantu UMKM Saat Pandemi: Promosikan di Medsos hingga Ikut Desain Kemasan

Kompas.com - 26/10/2020, 14:09 WIB
Dendi Ramdhani,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

 

Bertemu para pelaku UMKM

Emil pun sempat bertemu dengan para pelaku UMKM di sela kunjungannya ke Jawa Tengah. Ada sekitar delapan pemilik brand yang diajak berdiskusi. Mereka pun memperkenalkan sejarah produknya hingga berkeluh kesah tentang penurunan omzet akibat pandemi.

Selain membahas soal rencana kerja sama, Emil pun menawarkan bantuan permodalan untuk pemilik brand lokal yang kesulitan dalam sisi modal usaha.

"Saya punya bank Bjb, kalau semua akses sudah mentok kita bisa manfaatkan kalau isunya di permodalan," ungkapnya.

Touring Mencari Produk Lokal Berkualitas

Sementara itu, Gally Rangga bercerita rencana itu lahir setelah Emil berkunjung ke tokonya dan mempromosikan produk sepatunya.

"Awalnya sederhana, Pak RK (Ridwan Kamil) kebetulan memakai produk saya dan suka main ke store. Kita berbincang soal situasi pandemi. Nah saya mengajak Pak RK untuk berkolaborasi, izin pakai nama beliau karena followers-nya berjuta-juta," tutur Gally.

Dengan semangat membangkitkan energi brand lokal, ia pun mencari pelaku UMKM yang punya kualitas baik dengan berkendara sepeda motor menjelajah Pulau Jawa.

Tak sedikit produk lokal berkualitas yang ia temukan. Namun, setelah melewati proses kurasi, tersaring 22 brand lokal dari Jabar hingga Jatim yang akan berkolaborasi. Diantaranta, Pijakbumi, Tesmak, Siegeleather, sweda.co, ruaya.co, Trooper Costum, harimausupply dan beberapa produk lokal lainnya.

"Saya keliling riding sejak tanggal 8 September untuk menyasar brand lokal. Kita abadikan bikin film pendek," jelasnya.

Saat ini project tersebut baru tahap perkenalan antara pemilik produk dan Emil. Proses diskusi tentang ide desain akan dibahas dalam waktu dekat. "Saya ingin energi lokal brand kembali bersemangat dan pasti sempat punya kendala selama Covid. Tapi sekupnya bukan cuma Jabar tapi melebar ke daerah lain," pungkas Gally.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com