Keracunan Jamur Balado, Satu Keluarga di Cianjur Dilarikan ke Puskesmas

CIANJUR, KOMPAS.com – Sebanyak tujuh orang warga di Kampung Pasirgoong, Desa Tanjungsari, Kecamatan Sukaluyu, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, dilarikan ke Puskesmas karena diduga keracunan usai mengonsumsi jamur balado.

Informasi yang didapat, para korban yang merupakan satu keluarga itu kondisinya sudah membaik.

Beberapa di antaranya telah diperbolehkan pulang usai menjalani perawatan.

Baca juga: [HOAKS] Pakai Masker Sebabkan Pengurangan Kadar O2 dan Keracunan CO2

Atik (45) seorang korban keracunan menuturkan, mual, sakit kepala dan muntah usai menyantap jamur balado.

Jamur itu didapat dari kebun yang tidak jauh dari rumahnya. Atik tidak tahu jenis jamur tersebut.

"Warnanya putih dan di bawah batangnya ada gelang warna coklat. Saya petik dari bawah pohon melinjo," kata Atik kepada wartawan, Sabtu (24/10/2020).

Jamur itu pun kemudian dibawa pulang ke rumah untuk dimasak dengan olahan bumbu balado.

"Namun, jadinya malah mual, pusing dan muntah-muntah,” ucapnya.

Baca juga: Keracunan Massal di Tasikmalaya Ditetapkan Jadi KLB, Total Korban 215 Orang

Sementara itu, Kaur Kesra Desa Tanjungsari Rodiana menyebutkan, para korban dilarikan ke Puskesmas Ciranjang menggunakan mobil ambulans desa, Jumat (23/10/2020) malam.

Saat ini, sebut dia, kondisi para korban sudah membaik.

"Ada lima orang yang sudah dipulangkan. Sedangkan dua lainnya masih menjalani penanganan medis. Namun, kondisinya terus membaik," kata Rodiana kepada wartawan, Sabtu.